Suara.com - Narapidana terorisme melepaskan Bripka Iwan Sarjana setelah disandra di Rumah Tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok sejak Selasa (8/5/2018) sore kemarin.
Bripka Iwan dilepaskan setelah tim negosiator dari Polri melakukan negosiasi dengan napi teroris. Bripka Iwan dibebaskan dalam kondisi masih hidup.
"Saya akan menyampaikan infomasi terakhir terkait dengan informasi dari tim negosiator bahwa tim negosiator menyampaikan untuk sandera anggota Polri atas nama Brigadir Iwan sudah berhasil dibebaskan dalam keadaan hidup," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto dalam konferensi persnya di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat pada Kamis (10/5/2018) dinihari.
Setyo menjelaskan meski berhasil dibebaskan, Bripka Iwan mengalami kondisi yang tidak sehat. Pada tubuhnya terdapat sejumlah luka dan lebam-lebam.
"Kondisinya luka-lula, lebam di muka, dan beberapa bagian tubuhnya," katanya.
Lebih lanjut Setya mengatakan pembebasan Bripka Iwan sekira pukul 00.00 WIB. Karena kondisinya yang tidak baik, maka dia langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
"Satu jam yang lalu, sekitar pukul 12 lebih dan sekarang dibawa ke Rumas Sakit Polri untuk dirawat selanjutnya," tutup Setyo.
Bripka Iwan disandera bersama dengan lima rekan lainnya dari anggota Polri. Namun, berbeda dengan Iwan, kelima rekannya tewas di tangan para napi teroris.
Baca Juga: Mako Brimob Rusuh, Sandiaga Minta Masyarakat Waspada dari Ancaman
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?