Suara.com - Polres Jakarta Selatan tingkatkan pengamanan usai peristiwa kerusuhan di Mako Brimob. Ada 13 narapidana teroris yang mendekam di rumah tahanan Polres Jaksel.
Wakapolres Metro Jakarta Selatan, AKBP Budi Sartono mengatakan pihaknya telah menguatkan keamanan terutama pada akses masuk Mako Polres.
"Kita memang ada peningkatan yang memang itu standar operasional nya, melihat situasi terakhir," kata AKBP Budi di Kantor Polres Jakarta Selatan, Jumat (11/5/2018).
Ia pun menjelaskan bahwa seluruh 13 napiter tersebut berada di bawah penanganan Densus 88.
"Yang pasti kami di sini sama kita statusnya hanya rutan. Jadi semua penanganan densus, termasuk penyidikan segala masuk itu mereka, termasuk yang jenguk, segala macam itu kewenangan dari densus," kata AKBP Budi saat dihubungi Jumat, (11/5/2018).
AKBP Budi pun menambahkan selain adanya peningkatan standar keamanan, personil yang berjaga di Polres Jaksel pun ditambah dari satuan Brimob.
"Pengamanan kita ada di densus, selain dari tahti, kita juga ada bantuan dari Brimob. Yang pasti ada pengamanan kita tidak bisa sebutkan jumlahnya di sini. Yang pasti sudah ada penanganan yang baik di luar maupun di dalam tahanan ada satuan lain yaitu dari Brimob," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
 - 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid