Suara.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan masih menunggu momentum yang tepat untuk mengumumkan bakal calon wakil presiden pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019.
Ketua Umum DPP Partai Gerindra Ferry Juliantono, saat menghadiri diskusi bertajuk "Penantian Panjang Cawapres" di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (4/8/2018), menilai sikap PDIP itu sebagai bentuk ketidakpercayaan diri kubu Jokowi.
Selaku petahana, kata dia, Jokowi seharusnya bisa lebih dahulu berani mengumumkan cawapres pendampingnya, bukan malah terkesan menunggu blok rival Prabowo Subianto melakukannya duluan.
"Sepertinya kubu Pak Jokowi sedang terlebih dahulu mencermati, apa yang diputuskan kubu kami," ucapnya.
Ferry lebih lanjut memgutarakan, ketidakpercayaan diri Jokowi akibat elektabilitasnya yang dinilai rendah.
Dia bahkan membandingkan elektabilitas Jokowi dengan persentase popularitas Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang mencapai 70 persen selaku petahana pada Pilpres 2009.
"Elektabilitas Pak Jokowo sekarang relatif kurang dari lima puluh persen, bagi seorang petahana angka itu mengkhawatirkan," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prabowo Blusukan ke Monas, Cek Persiapan HUT ke-80 TNI
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial