Suara.com - Presiden Joko Widodo akan mendaftarkan diri sebagai calon presiden (capres) dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 saat menit-menit akhir pendaftaran. Hal itu dilakukan karena hingga kini konsolidasi partai koalisi masih terus dilakukan.
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, selama sepekan ke depan berbagai agenda mengenai konsolidasi kemenangan masih dilakukan. Hasto memperkirakan, pendaftaran capres ke KPU RI akan dilakukan di akhir pendaftaran.
"Rabu hingga Jumat itu di batas pendaftaran, setelah momentum dikalkulasi secara matang akan dilakukan pendaftaran," kata Hasto saat ditemui di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Minggu (5/8/2018).
Hasto menjelaskan, sebelum pendaftaran ke KPU, Jokowi bersama para ketua umum partai koalisi terlebih dahulu akan menggelar deklarasi. Untuk waktu persis kapan deklarasi digelar, Hasto mengaku masih menunggu arahan dari Jokowi
Terkait siapa bakal cawapres yang akan mendampingi Jokowi, Hasto masih enggan memberikan bocoran. Hasto bersama partai koalisi sepakat untuk tidak membahas siapa pendamping Jokowi sebelum deklarasi digelar.
"Kami tidak berbicara nama lagi, pokoknya kami berdisiplin yang bahas nama cawapres itu Pak Jokowi saat deklarasi dengan para ketua umum partai koalisi," imbuh Hasto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis