Suara.com - Bencana alam yang terjadi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) (gempa Lombok) mengundang rasa simpati banyak pihak, termasuk dari negara sabat dan organisasi kemanusiaan dari dalam dan luar negeri.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah memang membutuhkan bantuan dari semua pihak. Namun, bantuan asing dinilai belum dibutuhkan.
"Ya kita terbuka menerima bantuan, karena masyarakat di sana memerlukan. Tapi (pemerintah) kita sendiri juga masih mampu mengatasi itu dalam membangun kembali rumah-rumah yang rusak nanti," ujar Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat (10/8/2018).
Rencananya sore ini Jokowi menuju NTB untuk melihat penanganan korban gempa. Namun, kunjungannya ke lokasi gempa batal karena masih terjadi gempa susulan.
"Karena ini masih ada gempa-gempa, saya disarankan kesana hari Minggu atau Senin atau selasa. Kami masih lihat suasana di sana, karena hampir tiap hari selalu ada gempa yang bukan gempa kecil," ucap Jokowi.
Meski tidak jadi ke Lombok hari ini, Jokowi kemudian mengumpulkan sejumlah menteri kabinet kerja dan lembaga terkait dalam rapat terbatas dengan topik: Penanganan Bencana Alam Provinsi Nusa Tenggara Barat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
 - 
            
              KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
 - 
            
              Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
 - 
            
              Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
 - 
            
              Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
 - 
            
              Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting
 - 
            
              BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Komitmen Pemerintah Dalam Program 10 Ribu Hunian Layak Bagi Pekerja
 - 
            
              PLN Resmikan Dua SPKLU Center Pertama di Jakarta untuk Dorong Ekosistem Kendaraan Listrik
 - 
            
              Koalisi Masyarakat Sipil Gugat UU TNI, Tolak Ekspansi Militer ke Ranah Sipil
 - 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid