Suara.com - Kepolisian Sektor Semarang Barat dibantu Sat Resmob Polrestabes Semarang dan Polsek Mijen berhasil meringkus D (16) pelaku pembunuhan pemandu lagu Lokalisasi Sunan Kuning. Motif pembunuhan pun terungkap.
Ayu Sinar Agustin alias Ninin (23) tega dihabisi pelaku dengan cara dicekik saat melakukan layanan jasa syahwat.
"Pelaku lakukan deal transaksi dengan korban pukul 23.30 WIB Rabu (12/9/2018), sekitar pukul 01.00 WIB pelaku mencekik leher korban hingga tewas," kata Kapolsek Semarang Barat Kompol Dony Eko Listianto, usai jumpa media, di Polsek Semarang Barat, Sabtu (15/9/2018).
Dari keterangan pelaku, kata Donny, beralasan karena kurang puas terhadap layanan yang diberikan. Pelaku berupaya meminta jasa tambahnya namun ditolak korban lantaran belum membayar ongkos jasa.
"Jadi kurang puas dan kecewa, saat ditagih bayar Rp 200 ribu, pelaku hanya memberikan Rp 100 ribu dan meminta jasa tambahan tapi ditolak korban," tambah Donny.
Korban lantas membersihkan diri di kamar mandi lalu kembali ke kamar. Saat kembali ke kamar tersebut, pelaku langsung mencekik leher korban.
"Karena kurang bayarnya terlibat cekcok, korban lalu ke kamar mandi dan saat balik ke kasur langsung dihabisi pelaku dengan cara dicekik," kata Donny.
Pelaku D remaja 16 tahun mengakui jika mencekik korban didasari rasa kecewa untuk kedua kalinya saat memakai jasa syahwat korban. Pelaku dan korban rupanya sudah pernah melakukan transaksi jasa seks sebelumnya.
"Sebulan yang lalu pakai sama dia, saya tak puas, dan jengkel, lalu kedua kali ini saya balik untuk minta layanan tambahan sama dia," kata D yang memakai penutup muka.
Baca Juga: Pertama Dalam Sejarah, PSSI Gelar Liga 1 U-16
Rasa amarah yang jengkel tersebut, pelaku akhirnya menghabisi korban dengan cara dicekik lehernya hingga tak bernyawa.
"Sakit hati, jengkel, pertama kali melayani dia cerewet, dia bilang capek, padahal saya udah bayar," katanya.
Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sebuah sepeda motor Yamaha Jupiter, helm, kaos warna hitam yang dipakai pelaku saat mengeksekusi korban. Diamankan pula telepon genggam milik korban yang dicuri pelaku.
"Kalau HP awalnya saya tak niat ambil, agar aman saja saya ikut ambil itu HP-nya," kata D.
Ayu Sinar Agustin alias Ninin (23) sebelumnya ditemukan tak bernyawa di kamar tempat kerjanya, Wisma Karaoke Mr Classic, Gang 3 Lokalisasi Argorejo, Sunan Kuning, Semarang, Kamis (13/9).
Tubuh warga Patebon, Kabupaten Kendal tersebut ditemukan terbujur kaku dan tak berbusana di atas kasurnya. Aroma bahan bakar minyak yang ada di tubuh korban sebelumnya diduga solar ternyata oli bekas.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Insight Seedbacklink Summit 2026: Marketing Harus Data-Driven, Efisien, dan Kontekstual
-
WALHI Desak Pencabutan Izin Korporasi Pemicu Bencana Ekologis di Lanskap Batang Toru
-
Pilih Fokus Kawal Pemerintahan Prabowo, PKS Belum Tentukan Sikap Soal Pilkada via DPRD
-
Mahfud MD Soroti Rekrutmen dan Promosi Polri, Ada Ketimpangan Kenaikan Pangkat
-
Melaju Kencang di Tikungan Tajam, 7 Fakta Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans di Exit Tol Semarang
-
Sentil Pejabat yang 'Flexing', Rocky Gerung Sebut Prabowo Perlu Sosok Jujur untuk Kendalikan Bencana
-
Punya Harta Rp 79 Miliar, Asal-Usul 29 Bidang Tanah Bupati Bekasi Jadi Sorotan
-
Akhir Pelarian Kasidatun HSU: Bantah Tabrak KPK, Diduga Terima Aliran Dana Rp1 Miliar
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok