Suara.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi – Maruf Amin, yakni Hasto Kristiyanto membeberkan alokasi dana Rp 11 miliar sebagai dana awal kampanye mereka.
Hasto menuturkan, dana awal tersebut di antaranya digunakan untuk keperluan logistik, keperluan komunikasi politik, hingga deklarasi rumah aspirasi.
"Untuk logistik, termasuk membuat survei kira-kira persepsi rakyat terhadap Jokowi – Maruf Amin. Selain itu untuk teknis lain, misalnya deklarasi di rumah aspirasi itu juga memerlukan konsumsi," ujar Hasto di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Senin (24/9/2018).
Tak hanya itu, Hasto menuturkan penggunaan dana awal kampanye tersebut sesuai permintaan Jokowi. Ia menuturkan, Jokowi tidak menginginkan pemasangan baliho, tim langsung menemui masyarakat untuk berkampanye.
Sekretaris Jenderal PDIP itu menyebut, dana kampanye yang dilaporkan KPU merupakan laporan awal.
"Ini adalah rekening awal, laporan awal dalam rekening khusus dana pemilu istilahnya. Ini dana awal yang mencakup baik barang, uang tunai yang ada di kas dan rekening bank," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
KPK Terbitkan Sprindik Baru dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah dan Produk Kilang Pertamina-Petral
-
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, Jadi Operasi Tangkap Tangan Keenam di 2025
-
BREAKING NEWS! KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Prabowo Pastikan Negara Hadir, APBN Siap Bantu Bayar Utang Whoosh?
-
Geger Mahasiswa di Sibolga Tewas Dikeroyok Saat Mau Numpang Tidur di Masjid, Begini Kronologinya
-
Sosok Erni Yuniati: Dosen Muda di Jambi Tewas Mengenaskan, Pelakunya Oknum Polisi Muda Baru Lulus
-
3.000 Pelari Padati wondr Surabaya ITS Run 2025, BNI Dorong Ekonomi Lokal dan Budaya Hidup Sehat
-
Tegaskan IKN Tak Akan Jadi Kota Hantu, Menkeu: Jangan Denger Prediksi Orang Luar, Sering Salah Kok
-
Setara Institute Sebut Upaya Jadikan Soeharto Pahlawan Nasional Sengaja Dilakukan Pemerintah
-
20 Siswa SDN Meruya Selatan 01 Diduga Keracunan MBG di Hari ke-3, Puding Coklat Bau Gosong