Suara.com - Polda Metro Jaya siap mengamankan acara keagamaan bertajuk 'Doa untuk Keselamatan Bangsa dan Doa untuk Keselamatan Imam Besar Umat Islam' yang akan diselenggarakan di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Sabtu (29/9/2018) besok.
Pengamanan ini dilakukan setelah polisi menerima surat pemberitahuan yang dikirim perwakilan penyelenggara acara keagamaan tersebut
"Adanya pemberitahuan acara itu, nanti kami siapkan berapa jumlah pengamanan di sana (Monas)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat (28/9/2018).
Dari surat pemberitahuan yang diterima polisi, jumlah massa yang akan hadir di acara itu diperkirakan mencapai ratusan ribu orang.
"Kurang lebih (massa) ada 100 ribu," ucapnya.
Hanya saja Argo tak merinci jumlah personel yang akan dikerahkan untuk mengamankan kegiatan acara doa bersama yang dijadwalkan berlangsung sekitar pukul 18.00 WIB itu.
"Nanti sedang kita siapkan ya," katanya.
Terpisah, Dewan Majelis Syuro DPP Front Pembela Islam (FPI) Habib Muchsin Alatas menjelaskan, acara tersebut digelar untuk menyambut tahun baru Islam. Selain menggelar doa bersama dan pemberian santunan kepada yatim piatu. Dalam acara keagamaan ini, masyarakat akan menggelar doa untuk keselamatan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab yang kini masih berada di Arab Saudi.
Diketahui, Habib Rizieq hingga kini belum kembali ke Indonesia setelah dilaporkan atas sejumlah kasus dugaan tindak pidana di kepolisian.
Baca Juga: Kabut Asap Bikin Penerbangan di Bandara SNB Kalsel Tertunda
"Ya itu (doa) untuk HRS (Habib Rizieq Shihab) ya semuanya agar belia dan keluarga sehat dan dijauhkan dari berbagai macam fitnah," kata Habib Muchsin saat dikonfirmasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO