Suara.com - Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, menyerahkan 13 jenazah korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 yang sudah teridentifikasi kepada pihak keluarga, Senin (5/11/2018) malam sekitar pukul 22.00 WIB.
Kepala Instalasi Forensik Rumah Sakit Polri Keramat Jati Kombes Edy Purnomo memimpin acara penyerahan ketigabelas jenazah tersebut di Pos Antemortem RS Polri.
Pantauan Suara.com, acara penyerahan dimulai sekitar pukul 21.17 WIB. Ketigabelas peti jenazah yang terera masing-masing nama korban dijajarkan.
Edy sempat mengucapkan turut berduka cita dan memanjatkan doa untuk jenazah dan keluarga.
"Semoga Almarhum dan almarhumah diterima di sisi Tuhan, dilapangankan kuburnya, diterima di surganya. Dengan ini saya serahkan berupa surat kematian kepada pihak Lion Air, dan selanjutnya akan diserahkan langsung kepada keluarga," ujar Edy didepan peti jenazah dan keluarga.
Masing-masing pihak keluarga menerima surat kematian dan menghampiri peti jenazah. Isak tangis keluaga korban pecah saat mengambil peti jenazah.
Pada tempat yang sama, salah satu Humas Mabes Polri, Kombes Sulitio Pujo, mengatakan seluruh keluarga dari 13 jenazah hadir dalam prosesi tersebut.
Sebelumnya, Tim Disaster Victims Investigation (DVI) Rumah Sakit Polri Kramat Jati berhasil mengidentifkasi 13 jenazah baru, Senin sore. Sebelumnya, DVI sudah mengidentifikasi 14 jenazah. Kekinian, total 27 jenazah korban Lion Air JT 610 berhasil teridentifikasi.
Baca Juga: Tekad Gary Jacobs Bawa Hangtuah Kampiun IBL 2018-2019
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Seoharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
Terkini
-
Jadi Menpora, Erick Thohir Wajib Mundur dari PSSI? Pakar: Sah, Asal Penuhi 1 Syarat Ini
-
Di Balik Papan 'Bensin Habis' Ada Kabar Getir Pegawai SPBU Swasta yang Takut Dirumahkan
-
2 Kasus Baru Keracunan Massal MBG Tak Masuk KLB, Publik Murka ke Pemerintah: Tunggu Mati Dulu?
-
Usut Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Periksa Kasi Pidsus Kejari Kolaka
-
Bantah Kesejahteraan Jadi Pemicu, TNI AD Duga Prajurit Kopassus Terlibat Penculikan Karena Ini
-
Rismon Bongkar Lagi Keganjilan Ijazah Jokowi, Foto Satu-satunya Berkacamata di Indonesia
-
Misteri Keracunan MBG di Garut: Ayam Woku atau Lalapan Mentah Biang Kerok? 194 Pelajar Terkapar
-
Hendrar Prihadi Dicopot dari LKPP, PDIP Terima Tak Ada Lagi Kader Partai di Pemerintahan Prabowo
-
Lahan Parkir Milik BUMD DKI Disegel karena Ilegal, Pramono Anung Kasih Dukungan: Memang Pantas
-
Paman di Jakarta Timur Tega Perkosa Keponakan Sendiri saat Ditinggal Orang Tua Berdagang