Suara.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menerima kunjungan kehormatan Chief of the Air Staff Royal Australian Air Force (Kasau Australia), Air Marshal Leo Davies AO, CSC. Pertemuan ini untuk mempererat hubungan kerjasama Angkatan Bersenjata kedua negara, khususnya dengan Angkatan Udara di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Selasa, (6/11/2018).
Dalam pertemuan ini, Panglima TNI menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kasau Australia Air Marshal Leo Davies AO, CSC atas bantuan angkutan pesawat Angkatan Udara Australia bagi korban gempa dan tsunami di Palu, Donggala dan Sigi, Sulawesi Tengah.
Selain itu juga mengucapkan terima kasih atas partisipasinya dalam kegiatan Indo Defence 2018 yang akan dilaksanakan 7 - 10 November di Jakarta.
Sebelumnya, Australia telah berkomitmen memberikan tambahan bantuan senilai lebih dari Rp 54 miliar bagi korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala. Hal ini dinyatakan Perdana Menteri Australia, Scott Morrison, beserta Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pertahanan dalam sebuah pernyataan resmi beberapa waktu lalu.
Perdana Menteri Australia memberikan dana bantuan senilai lebih dari Rp 5 miliar kepada Palang Merah Indonesia (PMI) untuk keperluan makanan dan terpal.
Disebutkan, dana bantuan tambahan akan diberikan lewat Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan organisasi penyalur bantuan kemanusiaan, untuk membangun tempat penampungan sementara, akses air minum, dan bantuan kesehatan bagi korban yang terluka akibat bencana gempa dan tsunami itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO