Suara.com - Seorang pria yang menyerang Polsek Metro Penjaringan, Jumat (8/11/2018) dini hari diketahui bernama Rohandi. Rohandi juga menyerang anggota polisi hingga mengalami luka di bagian tangan.
Anggota polisi yang terluka itu diketahui adalah Kepala SPK Polsek Metro Penjaringan, Ajun Komisiaris Polisi M.A. Irawan. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono menjelaskan kejadian terjadi sekitar pukul 01.35 WIB.
Pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor seorang diri. Usai memarkirkan kendaraannya di luar, ia langsung masuk ke dalam Markas Polsek Metro Penjaringan.
"Kemudian pelaku turun dan disapa oleh petugas SPK, Brigadir Sihite yang kemudian pelaku langsung menyerang anggota polisi tersebut dengan menggunakan sebilah golok dan pisau babi," kata Argo saat dikonfirmasi, Jumat (9/11/2018).
Argo mengatakan, anggota polisi yang diserang oleh pelaku tersebut pun menghindar dan meminta bantuan angggota lain yang sedang berjaga di SPK. Pelaku terus mengejar dan menuju ke arah lobi SPK.
Ditempat itulah, Kepala SPK, AKP M.A.Irawan berupaya melawan pelaku. Mendapat perlawanan, pelaku terus menyerang dengan membabi buta sambil berteriak Allahu Akbar.
"Pelaku melempar pisau babi yang dipegang ditangan kirinya dan golok masih dipegang ditangan kanannya. Sambil menyerang petugas kepolisian dan korban terjatuh terkena sabetan golok pelaku dan mengenai tangannya menimbulkan luka ringan," jelasnya.
Pelaku kembali mengejar anggota polisi lain yang ad di ruang Reserse Kriminal dan PPA. Anggota Reskrim yang melihat pelaku mengejarnya.
"Lalu pelaku berbalik dan menyerang anggota Reskrim yaitu Aipda Dedi Raharjo dan Aipda Giyarto. Dan pelaku memecahkan pintu kaca ruangan dengan golok yang dipegangnya dan menyerang," tutur Argo.
Baca Juga: Diburu, Ini Profil Dalang Penembakan Herdi Sibolga di Penjaringan
Aipda Dedi dan Aipda Giyarto telah berupaya meredam aksi pelaku, namun pelaku tetap nekat menyerang. Akhirnya mereka pun memberikan tembakan peringatan. Namun, pelaku tak gentar dengan tembakan tersebut.
"Kemudian Aipda Giyarto melumpuhkan pelaku dengan menembak pangkal lengan pelaku sehingga golok yang dipegang pelaku terlempar dan pelaku dapat diamankan," ujarnya.
Pelaku pun berhasil diamankan. Hingga kini, yang bersangkutan masih ada ditahan di Markas Polsek Metro Penjaringan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada