Suara.com - Mantan Ketua Pemuda Pancasila, Yorrys Raweyai bergeming saat ditanya terkait aksi pemukulan tukang parkir kepada anggota TNI di kawasan Arundina, Jakarta Timur. IW, lelaki yang diduga memukul anggota TNI disebut mempunyai kedekatan dengan organisasi Pemuda Pancasila (PP).
Selain tidak mau menanggapi aksi pemukulan, politikus Partai Golkar ini juga menutup mulut saat ditanya terkait pengerusakan markas Pemuda Pancasila di Jakarta Timur.
"Sorry ya, saya tidak bisa kasih komentar," ujar Yorrys kepada suara.com, Kamis (13/12/2018).
Selain Yorrys, Ketua Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila DKI Jakarta, Thariq Mahmud tidak mau memberikan komentar terkait dua hal tersebut. Ia hanya mengimbau pada media untuk sabar dan menunggu pernyataan resmi dari PP.
"Tunggu rilis dari kami saja," ujarnya di waktu yang sama kepada Suara.com.
Penyerangan kantor PP diduga ada kaitannya dengan aksi pemukulan anggota TNI di Arundina, Cibubu, Jakarta Timur pada Senin, (10/12/2018). Sang pemukul Kapten Komarruddin yang berinisial IW diduga berkaitan dengan organisasi Pemuda Pancasila. IW pun menjadi incaran sekelompok orang sampai saat ini.
Puncak dari kemarahan sekelompok orang tersebut terjadi saat membakar Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, Selasa, (11/12/2018) malam. Mereka kecewa pihak Polsek tidak kunjung menangkap IW.
Berita Terkait
- 
            
              Setelah Bakar Polsek Ciracas, Sekelompok Orang Rusak Markas PP di Jaktim
 - 
            
              Polisi Kembali Tangkap Pelaku Pengeroyokan Anggota TNI
 - 
            
              Dijaga TNI, Polisi dan PPSU Bersihkan Sisa Puing Kebakaran Polsek Ciracas
 - 
            
              Diduga Pukul Anggota TNI, Rumah Iw Dihancurkan Massa Berambut Cepak
 - 
            
              Usai Insiden Pengeroyokan TNI, Tak Ada Juru Parkir di Kawasan Arundina
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Penguasa Orba Diusulkan Dapat Gelar Pahlawan, Puan Maharani Ungkit Rekam Jejak Soeharto, Mengapa?
 - 
            
              Projo Siap Hapus Logo Jokowi, Gibran Santai: Itu Keputusan Tepat
 - 
            
              Geger Gubernur Riau Kena OTT KPK, Puan Maharani Beri Peringatan Keras: Semua Mawas Diri
 - 
            
              Jakarta Waspada! Inflasi Oktober Meroket: Harga Emas, Cabai, dan Beras Jadi Biang Kerok?
 - 
            
              UAS Turun Gunung Luruskan Berita OTT Gubernur Riau: Itu yang Betul
 - 
            
              Yakin Kader Tak Terlibat? Ini Dalih PKB Belum Ambil Sikap usai KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Utang Whoosh Aman? Prabowo Pasang Badan, Minta Publik Jangan Panik!
 - 
            
              Murka! DPR Desak Polisi Tak Pandang Bulu Usut Kasus Guru di Trenggalek Dianiaya Keluarga Murid
 - 
            
              Pemerintah Siap Tanggung Utang Whoosh, Bayar dari Duit Hasil Efisiensi dan Sitaan Koruptor?
 - 
            
              Guru Dianiaya Wali Murid Cuma Gara-gara Sita HP, DPR Murka: Martabat Pendidikan Diserang!