Suara.com - Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BBTNKS) menyatakan asap cokelat Gunung Kerinci berbahaya. Pendaki yang mendekati puncak Gunung Kerinci diminta menjauh dan turun.
Gunung Kerinci mengeluarkan asap tebal mengarah ke kanan atau jalur pendakian tepatnya di Shelter 3.
Kepala seksi pengawasan Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat (BBTNKS) wilayah I Kerinci, Nurhamidi menyarankan pendaki menunda pendakian ke Gunung Kerinci.
"Hari ini kami menyarankan untuk tidak melakukan pendakian ke gunung kerinci, karena bisa membahayakan pendaki," kata Nurhamidi saat dihubungi, Senin (21/1/2019).
Dirinya telah mengkonfirmasi ke penjaga pos R10 bahwa yang aman hanya sampai shelter 1.
"Pendakian hanya boleh sampai Shelter 1," pungkasnya.
Saat ini beberapa orang temannya diketahui tengah melakukan pendakian ke Gunung Kerinci. Ia pun berharap tidak terjadi apa-apa pada temannya yang tengah melakukan pendakian.
Nurhamidi mengatakan bahwa dirinya baru mendapatkan informasi dari anggota di pos pendakian Gunung Kerinci di R.10 bahwa Gunung api tertinggi di Sumatra tersebut tadi pagi mengeluarkan asap tebal berwarna hitam.
"Iya, kita dapat laporan dari anggota," katanya. (MetroJambi.com)
Baca Juga: Puncak Gunung Kerinci Keluarkan Asap Tebal Kecokelatan
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana