Suara.com - Komisi Pemilihan Umum menjamin penambahan 100 kursi untuk tamu undangan pada debat Calon Presiden Pilpres 2019 tidak akan mengganggu perdebatan. Setelah mendapat penambahan, total tamu undungan debat itu ,mencapai 600 orang.
Ketua KPU Arief Budiman mengatakan, debat pertama yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan sudah sesuai ekspektasi meski banyak yang beranggapan debat tidak berjalan alot.
"Enggak. Debat pertama itu sudah didesain alur acaranya. Terasa debat sekali karena sejak segmen kedua sudah terjadi debat di antara mereka," kata Arief di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2018).
Arief menjamin, penambahan 100 orang tamu undangan pada debat kedua justru bakal membuat acara debat tampak keren.
Untuk diketahui, saat debat pertama di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, tamu undangan berjumlah 500 orang. Sebanyak 300 di antaranya adalah tamu undangan KPU. Sementara dua kubu peserta diberi jatah 100 undangan.
Namun, KPU kekinian belum menentukan 100 tamu undangan tambahan debat kedua di Hotel Sultan tersebut bakal diberikan kepada siapa.
Debat capres kedua hanya akan menampilkan kandidat capres nomor urut 01 Joko Widodo dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Debat Capres kedua ini akan digelar di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu (17/2/1/2019) 19.00 WIB.
Keduanya akan saling adu gagasan membahas tema debat kedua yakni energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup serta infrastruktur.
Baca Juga: Diundang ke Istana, Ratusan Kiai dan Habib Ucapkan Terima Kasih ke Jokowi
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO