Suara.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyebut organisasi gelap di balik teror pembakaran mobil di Semarang, Jawa Tengah. Teror pembakaran mobil dilakukan orang tidak bertanggungjawab, merusak suasana, ketenteraman dan ketertiban warga.
Hanya saja Tjahjo belum tahu pasti motif di balik pembakaran mobil dan motor di Semarang itu.
"Ini dilakukan oleh orang-orang yang tidak jelas apa motivasinya, tapi terorganisir. Bisa masuk kategori kelompok organisasi yang gelap. Arahnya merusak suasana, ketenteraman dan ketertiban," kata Tjahjo di Jakarta, Senin (11/2/2019).
Tjahjo mengatakan dirinya telah menerima kabar bahwa kepolisian telah bertindak cepat dengan mengumpulkan seluruh RT/RW hingga Bintara Pembina Desa (Babinsa) TNI dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) untuk mencegah terulangnya teror serupa.
Tjahjo sendiri menekankan dirinya selaku Mendagri, sejak setengah tahun lalu, sudah mengingatkan agar siskamling diterapkan kembali dengan melibatkan kepolisian, warga dan satpol PP.
"Siskamling untuk mengantisipasi hal-hal tak terduga, dari organisasi yang gelap yang ingin mengganggu stabilitas," jelas dia. Tjahjo meyakini seluruh teror pembakaran mobil di Jawa Tengah akan terungkap, termasuk dalang dibalik teror tersebut.
"Saya yakin, saya kira ini akan terungkap," jelas dia. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP