Suara.com - Presiden Jokowi mengancam untuk kelompok atau pihak yang berani mengganti ideologi negara, pancasila akan berhadapan dengan ormas Pemuda Pancasila atau PP. Selain Pancasila, Jokowi juga berujar melarang adanya keinginan untuk mengganti Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Pernyataan itu ia katakan saat memberikan sambutan dalam deklarasi Pemuda Pancasila untuk mendukung pasangan Jokowi - Maruf Amin.
"Jangan sampai sekali-kali ada yang berani ingin mengganti ideologi negara kita Pancasila dan juga Negara Kesatuan Republik Indonesia, NKRI kita," kata Jokowi.
"Saya yakin yang berani coba-coba akan berhadpan dengan Pemuda Pancasila. Sekali layar terkembang surut kita berpantang," lanjut Jokowi yang disahuti anggota PP di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (3/3/2019).
Pemuda Pancasila menyatakan dukungannya untuk pasangan Jokowi - Maruf Amin. Dukungan tersebut disampaikan dan dinyatakan dalam lima poin deklarasi. Di antaranya ialah:
- Pemuda Pancasila siap menjaga Pemilu 2019 aman dan sukses
- Pemuda Pancasila siap memerangi ujaran kebencian dan hoaks
- Pemuda Pancasila mengimbau seluruh rakyat Indonesia untuk tidak bersifat golput dalam Pemilu 2019
- Pemuda Pancasila mendukung pemimpin baik, jujur dan bekerja keras
- Pemuda Pancasila mendukung sepenuhnya untuk kemenangan Jokowi - Maruf Amin.
Berita Terkait
-
TKN Jokowi Nilai Pidato AHY Lebih Baik daripada Prabowo, Tak Emosi
-
Jokowi Duduk Lesahan Simak Sambutan Ketum Pemuda Pancasila
-
Jokowi Disambut Musik Rock Metallica di Deklarasi Dukungan Ormas PP
-
Jokowi Akan Hadiri Deklarasi Dukungan dari Pemuda Pancasila di Istora
-
Tim Jokowi: Bahasa Inggris Prabowo Kalah dengan Cinta Laura
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
Terkini
-
DPR Ingatkan Program Revitalisasi Sekolah Jangan Hanya Buat Gedung Mewah: Guru Juga Harus Sejahtera
-
Gibran Tak Lulus SMA? Said Didu Bongkar UTS Insearch Cuma 'Bimbel', Surat Kemendikbud Disorot
-
Ditinggal Jaksa di Tengah Gugatan Rp125 Triliun, Gibran Hadapi Sendiri Kasus Ijazah SMA-nya?
-
Geger Dugaan Skandal Terlarang Irjen KM, Terkuak Panggilan 'Papapz-Mamamz' Kompol Anggraini
-
Jadi Buron Kasus Pencemaran Nama Baik JK, Kejagung Buru Silfester Matutina
-
Inikah Wajah Kompol Anggraini Diduga Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Irjen Krishna Murti?
-
Bukan Septic Tank! Ternyata Ini Sumber Ledakan di Pamulang yang Rusak 20 Rumah
-
Nama PBNU Terseret Kasus Haji, KPK Buka Suara: Benarkah Hanya Incar Orangnya, Bukan Organisasinya?
-
Rentetan Kasus Keracunan Makan Bergizi Gratis, DPD Minta BGN Kurangi Jumlah Penerima MBG
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!