Suara.com - Nelayan Pulau Pramuka di Kepulauan Seribu memanfaatkan waktu kunjungan Gubernur Anies Baswedan untuk mengadu terkait harga bahan bakar solar yang lebih mahal dibanding harga di Kota Jakarta. Mereka minta agar Anies bisa menyampaikan keluhan tersebut ke pemerintah pusat.
Saat Anies berkeliling menemui nelayan di Pulau Pramuka dalam rangka Musrenbang Kepulauan Seribu pada Jumat (22/3/2019), para nelayan langsung mengadu ke Anies terkait harga BBM.
Berdasarkan aduan nelayan tersebut, harga solar untuk bahan bakar kapal di Pulau Pramuka dipatok dengan harga Rp 8-9 ribu per liter.
"Di darat (Jakarta) sana Rp 5.500 sampai sini Rp 9.000 pak, ya kita minta dituruninlah, kalau gak bisa sama ya sekitar Rp 6 atau 7 ribu lah," ujar salah satu nelayan saat mengadu Gubernur Anies di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jumat (22/3/2019).
Aduan tersebut langsung ditanggapi oleh Anies yang langsung meminta Bupati Kepulauan Seribu, Husein Murad untuk bersurat ke Pemprov DKI agar diteruskan ke pemerintah pusat.
Seperti diketahui, pemerintah pusat telah menetapkan harga premium (RON 88) dan solar subsidi untuk nelayan Rp 5.150 per liter di Jawa, Madura, dan Bali (Jamali).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting