Suara.com - Memasuki Selasa (6/5/2019) pagi pukul 07.00 WIB di puasa hari kedua Ramadan ini, pergerakan hasil real count Pilpres 2019 oleh KPU di tiap TPS sudah mencapai 69,09 persen.
Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin masih unggul atas pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.
Data itu merujuk pada real count yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Dilansir dari situs resmi kpu.go.id, suara real count yang masuk hingga Selasa pagi pukul 07.00 WIB, proses perhitungan sudah memuat 561.999 dari 813.350 total Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dibuat oleh KPU.
Secara nasional, pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin memperoleh 56,32 persen atau 59.622.047 suara. Sementara pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno memperoleh 43,68 persen atau 46.240.276 suara.
Sementara untuk hasil hitung suara Pemilihan Legislatif DPR RI 2019, PDIP masih unggul dengan 19,98 persen suara. Kemudian disusul Partai Golkar dengan 13,39 persen suara.
Untuk peringkat ketiga ditempati oleh Partai Gerindra dengan 11,81 persen lalu ikuti oleh Partai NasDem sebesar 9,76 persen.
Untuk masyarakat yang ingin melihat hasil atau update informasi real count Pilpres 2019 maupun hasil Pileg 2019, bisa mengakses situs kpu.go.id di sini.
Berikut hasil hitung suara Legislatif DPR RI 2019:
Baca Juga: Di Depan Media Asing, Prabowo Disebut Tak Terima Hasil Pemilu Curang
1. PDI Perjuangan : 19,98 persen
2. Partai Golkar : 13,39 persen
3. Partai Gerindra : 11,81 persen
4. Partai NasDem : 9,76 persen
5. Partai Demokrat: 8,23 persen
6. PKB: 8,1 persen
7. PKS: 7,31 persen
8. PAN : 7 persen
9. PPP : 4,18 persen
10. Perindo : 2,73 persen
11. Berkarya : 2,21 persen
12. Hanura : 1,8 persen
13. PSI : 1,73 persen
14. PBB : 0,88 persen
15. Garuda : 0,58 persen
16. PKPI : 0,3 persen
Hingga sampai saat ini, KPU masih terus melakukan penghitungan baik terhadap capres-cawapres maupun terhadap Calon Legislatif.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
Demo 17 September: Massa Ojol dan Mahasiswa Kepung DPR, Tuntut Menhub Dudy Dicopot!
-
Ojol Bakal Demo di Tiga Titik Hari Ini, Masyarakat Diminta Cari Transportasi Lain
-
Turunkan Ribuan Pasukan, Polisi Larang Massa Ojol Bakar Ban hingga Tutup Jalan Selama Demo!
-
Capai Ribuan Orang, Ini Rute Konvoi Demo Ojol di Jakarta: Bawa 7 Tuntutan ke Istana hingga DPR!
-
Bakal Patroli, Menkeu Purbaya Siap Tarik Anggaran Kementerian yang Lambat Serap Dana
-
Syaifullah Tamliha Ungkap Dua Kelemahan PPP: Tak Punya Figur Berduit dan Alergi Outsider
-
Kepala Sekolah di Prabumulih Sempat Dicopot Gegara Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil ke Sekolah
-
Punya Modal Besar: Pakar Politik Dorong Projo jadi Oposisi Prabowo-Gibran, Pasca-Budi Arie Didepak!
-
Sebut Ada Intervensi Sejak Dualisme Kepemimpinan P3, Syaifullah Tamliha : PPP Dibinasakan oleh Jokow
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!