Suara.com - Untuk menyiasati teriknya mentari di siang hari, sebagian orang memilih untuk mandi saat siang hari agar badan terasa segar. Namun, apakah mandi di siang hari dapat membatalkan puasa?
Suara.com melansir dari NU.or.id, Selasa (7/5/2019), ada berbagai macam alasan untuk melakukan mandi di siang hari, mulai dari hanya sekadar membersihkan tubuh hingga ingin menyegarkan badan. Tak jarang air pun masuk ke lubang tubuh seperti hidung atau mata tanpa sengaja.
Berdasarkan keterangan dalam Kitab I'anatut Thalibin, ada 3 hukum yang berlaku ketika kemasukan air saat mandi di siang hari dalam kondisi berpuasa. Pertama, hukumnya membatalkan secara mutlak. Mandi bertujuan untuk membersihkan atau menyegarkan, basuhan keempat kali saat wudhu dan mandi dengan cara menyelam memungkinkan air masuk ke dalam tubuh sehingga dapat membatalkan puasa.
Hukum yang kedua yakni aktivitas mandi membatalkan jika dilakukan secara berlebihan. Misalnya, bila seseorang melakukan aktivitas yang dianjurkan syariat seperti mandi wajib, mandi sunah, berkumur dan menghirup air dalam wudhu dilakukan secara berlebihan maka hal tersebut dapat membatalkan puasa.
Adapun hukum ketiga adalah tidak membatalkan secara mutlak. Ketika kitaa melakukan mandi dengan maksud menghilangkan najis dari tubuh misal berkumur karena ada kotoran atau membersihkan kotoran di hidung dan telinga maka hal tersebut tidak membatalkan puasa. Selama tujuannya untuk menghilangkan najis dan tidak berlebihan maka hal tersebut tidak dapat membatalkan puasa.
Para ulama sepakat, kemasukan air saat mandi di siang hari hukumnya membatalkan secara mutlak, seperti penjelasan pada hukum pertama. Pasalnya, penggunaan air tidak dianjurkan secara syariat. Mandi dengan tujuan membersihkan atau menyegarkan badan merupakan perkara mubah.
Adapun untuk rutinitas mandi wajib di siang hari setelah mimpi basah hingga keluar air mani diperbolehkan dan tidak membatalkan puasa. Kasus ini masuk ke dalam perincian hukum yang kedua, tidak membatalkan apabila dilakukan secara tidak berlebihan.
Agar aktivitas mandi menjadi sunah, maka seseorang bisa meniatkan dalam diri untuk melakukan mandi demi menghilangkan najir atau menghadiri pengajian dan perkumpulan positif. Maka hal ini akan masuk ke dalam perincian hukum ketiga.
Ada banyak hal yang dirasa sepele ternyata bisa membatalkan puasa. Oleh karena itu, kaum muslim diminta untuk lebih berhati-hati dan tidak sembarangan melakukan aktivitas mubah atau makruh.
Baca Juga: OSO Baca di Balik Pernyataan Hendropriyono Keturunan Arab Jangan Provokasi
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Bantah Aktivis Syahdan Husein Mogok Makan di Tahanan, Polisi Tunjukkan Bukti Ini!
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
Nasib Wali Kota Prabumulih Buntut Ulah Anak: Disemprot Kemendagri, LHKPN Diubek-ubek KPK
-
Imbas Ramal Prabowo Rombak Kabinet, Rocky Gerung Curhat Banjir Protes Publik: Reshuffle Terburuk!
-
Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
-
KPK Kejar Jejak Uang Korupsi Haji, Giliran Bendahara Asosiasi Travel Diperiksa
-
Viral Brutal! Anak Polisi Hajar Wakil Kepsek di Ruang BK SMA Sinjai, Ayah Hanya Menonton?
-
Riwayat Pendidikan Gibran di KPU Jadi Sorotan, Masa SMA Ditempuh 5 Tahun
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat