Suara.com - Para pemudik bermotor yang melintasi jalan arteri hingga jalur Pantura Kabupaten Karawang-Subang, Jawa Barat, mengalami peningkatan pada H-4 Lebaran 2019 atau Sabtu (1/6/2019) malam.
"Dibandingkan dengan siang atau sore maupun hari sebelumnya, dari analisa kami, pada Sabtu malam ini terjadi peningkatan pemudik yang melintasi jalan Arteri Karawang," kata Petugas Pos Polisi Tanjungpura Karawang, Kompol Suparno, di Karawang.
Ia menyampaikan, peningkatan arus lalu lintas pada H-4 Lebaran ini cukup signifikan. Sehingga pihaknya tetap berjaga di pos-pos pengaturan arus sepanjang jalur mudik, untuk melakukan pengaturan arus lalu lintas.
"Diupayakan arus lalu lintas terus mengalir," katanya seraya menambahkan, pada hari sebelumnya terdapat sekitar 2.000-3.000 pemudik bermotor yang melintas. Tapi pada Sabtu malam ini tercatat 4.000-5.000 pemudik bermotor per jam yang melintas.
Sementara itu, sesuai dengan pantauan Antara di jalan Arteri Karawang, para pemudik bermotor lebih banyak melintas pada malam hari dibandingkan dengan siang hari.
Pada Sabtu malam ini, iring-iringan pemudik bermotor dari arah Jakarta dan sekitarnya mengalir di jalan Arteri Karawang. Mereka melintas dengan berkelompok. Di bagian belakang kendaraan sepeda motor mereka umumnya dimodifikasi untuk membawa barang-barang yang dibungkus kardus.
Berita Terkait
-
Kabar Gembira! Populasi Macan Tutul Jawa Bertambah di Sanggabuana
-
Anggaran Tak Cukup, Kemenhub Batal Perpanjang Operasional KRL Hingga Karawang
-
Bikin Hatinya Hancur, Zaskia Adya Mecca Tangisi Kisah Pilu Siswa SMK di Karawang
-
Analisis BMKG: Sesar Naik Busur Belakang Jawa Barat Jadi Pemicu Gempa Dangkal di Bekasi
-
Gempa Bekasi Terasa sampai Jakarta, Satu Rumah di Karawang Hancur
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Asmara Berujung Maut di Cilincing: Pemuda Tewas Dihabisi Rekan Sendiri, Kamar Kos Banjir Darah!
-
Video Gibran Tak Suka Baca Buku Viral Lagi, Netizen Bandingkan dengan Bung Hatta
-
KPK Ungkap Kasus Korupsi Kuota Haji, Libatkan Hampir 400 Biro Perjalanan
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal