Suara.com - Asep Kamil (50) seorang satpam tewas karena Nisan Livina seruduk Apotek Senopati di Jalan Senopati, Jakarta Selatan. Diketahui Asep tengah berjaga saat kecelakaan terjadi.
Kejadian itu, Minggu (27/10/2019) sekitar pukul 03.30 WIB. Kepala Sub Direktorat Pembinaan dan Penegakkan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kompol Fahri Siregar menceritakan detik-detik Livina seruduk Apotek Senopati.
Fahri Siregar menjelaskan kejadian berawal ketika Nisan Livina dengan nomor polisi B 2794 STF dikemudikan PKH (21) melaju dari arah selatan ke utara di Jalan Senopati Raya.
"Sesampainya di pertigaan depan Apotek Senopati, PKH tidak konsentrasi dan tidak bisa mengendalikan kendaraannya lalu menabrak trotoar," kata Fahri saat dihubungi, Minggu siang.
Akibatnya kendaraan melaju tak terkendali dan menabrak bangunan gedung Apotrk Senopati dan satpam apotik yang sedang berjaga.
"Akibat kecelakaan lalu lintas tersebut satpam Apotik Senopati atas nama Asep Kamil yang sedang berjaga meninggal dunia di TKP," katanya.
Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RS Fatmawati untuk divisum dan menunggu dijemput pihak keluarga. Sedangkan gedung apotek dan kendaraan tersebut juga mengalami kerusakan parah. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah