Suara.com - Aparat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menutup sebuah tempat karaoke di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Alasannya, lokasi tersebut terindikasi menyediakan jasa prostitusi.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin mengatakan pihaknya mendatangi lokasi itu pada Sabtu (9/11/2019) dini hari. Lalu petugas melakukan penyegelan dan menutup karaoke vins.
"Indikasinya ada mengarah kepada kegiatan tindak asusila atau prostitusi," ujar Arifin saat dihubungi.
Arifin mengatakan tindakan penutupan ini sudah sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) nomor 18 tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Usaha Pariwisata. Sebelum ditindak, Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP) karaoke vins dicabut terlebih dahulu.
"Setelah dicabut, maka dinas pariwisata meminta satpol PP untuk lakukan penutupan," kata Arifin.
Soal rincian pelanggaran prostitusi, pihak yang menilai adalah Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Dispadbud) DKI. Satpol PP, Kata Arifin hanya melakukan penyegelan setelah diminta oleh Disparbud.
"Berkaitan dengan semua pelanggaran mungkin bisa ditanyakan ke Disparbud selaku dinas yang punya kewenangan pengawasan dan pengendalian semua tempat wisata," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kasus Prostitusi Online Eks Putri Pariwisata, 2 Artis Mangkir Diperiksa
-
Terungkap, Ini Artis Inisial B yang Disebut Polisi Jaringan Mucikari S
-
Usai Kasus Prostitusi Artis VA, 100 Selebritas PSK Kini Pindah Mucikari
-
Selain Wajib Lapor, Putri Amelia Dikorek Polisi soal Mucikari Soni Dewangga
-
Otak Prostitusi Putri Amelia Pernah Dibina Mucikari Vanessa Angel
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Melaju Kencang di Tikungan Tajam, 7 Fakta Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans di Exit Tol Semarang
-
Sentil Pejabat yang 'Flexing', Rocky Gerung Sebut Prabowo Perlu Sosok Jujur untuk Kendalikan Bencana
-
Punya Harta Rp 79 Miliar, Asal-Usul 29 Bidang Tanah Bupati Bekasi Jadi Sorotan
-
Akhir Pelarian Kasidatun HSU: Bantah Tabrak KPK, Diduga Terima Aliran Dana Rp1 Miliar
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam