Suara.com - Polisi telah menyita sejumlah barang bukti saat mengggeledah sejumlah rumah terkait aksi bom bunuh diri yang dilakukan Rabbial Muslim Nasution (24) di Polrestabes Medan, kemarin.
Wakapolda Sumut, Brigjend Mardiaz Kusin menyebutkan, penggeledahan itu dilakukan karena diduga sebagai rumah terduga pelaku atau yang selama ini dianggap menjadi tempat pengajian.
“Di situ ditemukan busur panah dari besi, pipa, kemudian ada foto kopi, di situ ada adalah seruan-seruan khilafah,” kata seperti dikutip dari Kabarmedan.com--jaringan Suara.com, Kamis (14/11/2019).
Menurutnya, polisi juga menemukan 2 butir peluru kaliber 22 saat menggeledah sepeda motor terduga teroris yang tertinggal di depan Mapolrestabes Medan.
“Setelah olah TKP, kami sisir alamat yang diduga rumah pelaku tenyata tidak ada di rumah. Ketika malam penyisiran ketemu di pinggir jalan,” kata dia.
Berdasarkan keterangan keluarga, kata Mardiaz, belakangan sikap dan perilaku Rabbial berubah sebelum melancarkan aksi teror di markas polisi.
“Hanya dalam waktu 6 bulan sudah berubah,” katanya.
Terkait kasus ini, Mardiaz berharap, masyarakat tidak perlu takut dan bahu-membahu memerangi paham radikal. Selain itu, kepada orang tua agar waspada agar anaknya tidak salah masuk ke kelompok yang berdalihkan agama.
“Kita berharap sensitivitas warga. Saat ada masyarakat luar yang masuk atau keluar masuk tolong sampaikan pihak yang berwajib, dalam hal ini bisa pihak Polri atau TNI, Koramil, Kelurahan dan Polsek terdekat,” ujarnya.
Baca Juga: Penjualan Atribut Ojol Dibatasi Imbas Bom Bunuh Diri Medan, Pedagang Resah
Berita Terkait
-
Penjualan Atribut Ojol Dibatasi Imbas Bom Bunuh Diri Medan, Pedagang Resah
-
Geledah Motor Terduga Pelaku Bom Polrestabes Medan, Polisi Temukan 2 Peluru
-
Bomber Bunuh Diri Polres Medan Bawa 2 Peluru Kaliber 22 di Motor
-
Beda dengan Mahfud MD, Polisi: Pelaku Bom Polrestabes Medan Satu Orang
-
Rabbial Ledakan Polrestabes Medan, Istri Rancang Teror Bom di Bali
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan 8 Hari Cuti Bersama Tahun 2026, Catat Tanggalnya
-
Resmi Diumumkan, Ini Dia 8 Hari Cuti Bersama 2026, Siap-siap Atur Jadwal Libur Panjang dari Sekarang
-
Minta Maaf Kasus Keracunan MBG Kembali Terulang, Pemerintah: Bukan Kesengajaan
-
Sejarah Bakal Berakhir! Kementerian BUMN di Ambang Dilebur ke Danantara, Istana-DPR Beri Sinyal Kuat
-
Wali Kota Prabumulih Langgar Aturan Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Ini Sanksi dari Kemendagri
-
Modus Licik Eks Pejabat MA Zarof Ricar Sembunyikan Aset Rp35 Miliar, Ternyata Atas Nama Dua Anaknya
-
Wali Kota Prabumulih Beri Hadiah Motor Listrik ke Kepsek SMPN 1, Auto Dinyinyiri Warganet
-
Pemerintah Akui Ada Kemungkinan Kementerian BUMN Dilebur dengan Danantara, Tapi...
-
Prabowo Bersiap Naikkan Gaji ASN hingga TNI/Polri, Guru dan Nakes Jadi Prioritas Utama
-
Penggaung Jokowi 3 Periode Masuk Kabinet Prabowo, Rocky Gerung: Qodari Konservatif, Tak Progresif!