Suara.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengaku baru pertama kali mendapat pujian dari orang tuanya saat menjabat sebagai menteri.
Pengakuan tersebut disampaikan Nadiem saat dirinya hadir dalam acara Mata Najwa on Stage bertajuk "Muda Berkuasa" yang tayang pada Minggu (1/12/2019). Acara ini digelar di Semarang, Jawa Tengah.
Pembawa acara Najwa Shihab awalnya menanyakan bagaimana peran orang tua mendidik para anak muda ini hingga sekarang bisa meraih jabatan penting seperti sekarang.
Nadiem adalah yang pertama menjawab. Ia mengaku jarang sekali mendapat pujian dari orang tuanya.
"Waktu saya masih kecil itu jarang-jarang dapat pujian dari orang tua. Misalnya dapat angka yang baik, dapat prestasi, atau apapun itu. Jarang sekali dikasih pujian," ungkap Nadiem.
Saat dewasa, Nadiem mulai bertanya kepada orang tuanya mengapa tidak pernah memberi pujian.
Najwa Shihab memotong perkataan Nadiem, "Enggak pernah dipuji?"
"Enggak pernah dipuji. Waktu umur 20an saya langsung tanya sama ibu saya. Ini kapan mau dipujinya ya? Lalu kata ibu saya: buat apa dipuji, emang kamu sudah pernah melayani negerimu? Yaudah, dari situlah saya baru mengetahui," ujar Nadiem.
Nadiem mengatakan ia baru mendapatkan pujian dari ibunya setelah memutuskan untuk menerima tawaran sebagai menteri.
Baca Juga: Buruh Nilai SK Gubernur Jabar Masih Berpihak Kepada Pengusaha
"Mungkin baru dipuji, baru dua minggu yang lalu," ucap Nadiem.
"Ketika akhirnya melayani negeri, baru dapat pujian," kata Najwa Shihab. Ia pun menanyakan pujian seperti apa yang diberikan orang tua Nadiem.
"Kata 'saya bangga dengan kamu' itu baru terucap," jawab Nadiem.
Ia mengatakan bahwa orang tuanya paham betapa beratnya tantangan menjadi seorang menteri apalagi di bidang pendidikan. Banyak masalah yang rumit dan kompleks akan dihadapi Nadiem sebagai Mendikbud.
Acara ini dihadiri juga oleh Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, dan anggota DPR RI 2019-2024 Slamet Ariyadi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Tanpa Calvin Verdonk, Ini Pemain Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
Terkini
-
Dirut PT WKM Ungkap Ada Barang Bukti Pelanggaran PT Position yang Dihilangkan
-
NasDem Sentil Projo Soal Isu Jokowi-Prabowo Renggang: Itu Nggak Relevan
-
Seskab Teddy Indra Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi Hadiri Rapat Strategis di DPR, Bahas Apa?
-
Cetak Generasi Emas Berwawasan Global, Sekolah Garuda Siap Terapkan Kurikulum Internasional
-
Prabowo Video Call dengan Patrick Kluivert Jelang Timnas Lawan Arab Saudi: Give Us Good News
-
Pelamar Rekrutmen PLN Group 2025 Tembus 200 Ribu: Bukti Antusiasme Tinggi
-
Pemprov DKI Luncurkan Ambulans Listrik Pertama, Pramono: Ini Jadi Model Awal Transisi Energi
-
Beda Jalan dengan 18 Gubernur, Pramono Anung Beberkan Alasan Tak Protes Anggaran Dipangkas Rp15 T
-
Ratusan Siswa di 82 Sekolah Mamasa Sulawesi Barat Rasakan Digitalisasi Berkat Listrik Masuk Desa
-
Ingatkan Pesan Bung Karno Saat Ganefo, PDIP Tegaskan Tolak Kedatangan Tim Senam Israel