Suara.com - Sebuah foto di Instagram baru-baru ini viral karena memotret keharmonisan sebuah keluarga yang tidak biasa. Lewat foto yang diunggah di akun Instagram @fiq0510 itu tampak seorang pria yang mengenakan rompi dan helm proyek mencium seorang balita dari atas pagar. Di bawahnya, seorang ibu berkaus hitam yang menggendong sang balita dengan selendang tampak menyorongkan anak itu ke atas agar dapat dicium oleh sang bapak.
“Tak bisa berkata-kata melihat momen yang sungguh menguras emosi ini, cuma bisa mendoakan semoga keluarga kalian selalu diberi kebahagiaan dan lindungan dari Allah SWT,” tulis Fiqi Achmad pemilik akun Instagram @fiq0510.
Foto viral bapak cium anak tersebut mencuri perhatian warganet karena berhasil membuat haru banyak orang. Selidik punya selidik, ternyata mereka bertiga memang satu keluarga. Pria yang mencium bocah tersebut dari atas pagar bernama Nando, seorang karyawan proyek yang berasal dari Sumatera. Ia merantau ke Jakarta bersama istrinya, Fitri dan putrinya, Nadia yang sekarang berusia empat tahun. Sejak bekerja sebagai karyawan di proyek JPO Halte Prumpung, sang istri yang tinggal tak jauh dari lokasi proyek sering mengantar makanan menjelang makan siang.
"Katanya kalau beli di sekitar sana mahal," ujar Fiqi, pemilik foto kepada Suara.com pada Senin (24/02/2020).
Ibu dan anak tersebut memilih jalan pintas guna mengantarkan makan siang Nando karena untuk sampai ke pintu proyek mereka berdua harus menempuh jalan yang lebih jauh. Akibatnya, sang ayah terpaksa memanjat pagar seng pembatas supaya bisa menemui istri dan anaknya.
Hingga saat ini foto tersebut telah disukai oleh lebih dari 41 ribu orang dan dikomentari oleh 1469 orang. Komentar warganet beragam namun secara umum mereka memuji kekuatan foto tersebut.
"Terima kasih mas @fiq0510 berkat foto ini saya jadi makin semangat kerja. Ingat anak istri di rumah," tulis @manggalakrida.
"Sangat menggambarkan perjuangan si ayah demi menafkahi keluarganya agar kompor tetap panas," kata @ceritahujan_journey.
"Saya juga seorang bapak dan saya terharu," ungkap @baguzsaputra_.
Baca Juga: Jakarta Masih Banjir di Era Anies, DPRD DKI Bentuk Pansus
Berita Terkait
-
Prompt Gemini AI untuk Tren Foto Viral 'Bertemu Diri Sendiri', Auto Nostalgia
-
CEK FAKTA: Foto Viral Tsunami Jepang Usai Gempa Rusia
-
Viral Foto Artis NZ dan Politisi, Netizen Tuding Naomi Zaskia Mantan Sule
-
Viral Ular Piton Berlafaz Inul, Netizen: Ularnya Pasti Jago Goyang
-
Soal Dijemput Alphard Hingga Apron Bandara, Sri Mulyani Kena Sindir DPR
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU