Suara.com - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengimbau warga DKI Jakarta untuk tidak mudik ke kampung halaman saat libur Lebaran nanti.
Hotman menilai pilihan untuk tidak mudik adalah salah satu cara terbaik untuk menekan penularan virus corona yang meningkat dari hari ke hari.
Imbauan Hotman tersebut disampaikan melalui unggahan video di akun Instagram pribadinya, Minggu (5/4/2020).
Dalam rekaman itu, terlihat Hotman yang memakai kimono warna hitam menaiki tangga di rumahnya dan memberikan pesan kepada warga DKI Jakarta.
"Halo saya Hotman Paris bersama Polres Metro Jakarta Utara mengimbau kepada seluruh warga DKI kalau kamu mau selamatkan keluargamu," kata Hotman Paris seperti dikutip Suara.com, Senin (6/4).
Hotman meminta agar warga Jakarta mengikuti jejaknya yang sudah beberapa hari bertahan di rumah demi menghindari wabah virus corona.
"Kalau kamu mau selamatkan dirimu dari ancaman mematikan corona. Jadilah seperti saya. Saya sudah 24 hari di rumah dengan pakai kimono," imbuhnya.
Ia meminta para pemudik di Jakarta agar mengurungkan niatnya untuk pulang ke kampung halaman saat libur Lebaran nanti, semata-mata untuk menjaga keselamatan bersama.
"Jangan tinggalkan rumah, jangan tinggalkan sesama dan libur lebaran ini jangan mudik dulu, jangan pulang dulu," ujar Hotman Paris.
Baca Juga: Kabur dari Rumah Sakit, Bule PDP Corona di Bali Ngumpet di Vila
Hotman pun menambahkan, "Jangan menyesal, sudah ribuan orang meninggal sebelum terlambat, patuhi imbauan pemerintah".
Istana Ralat Pernyataan Jokowi Tak Larang Mudik saat Wabah Corona
Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman salah menyampaikan kebijakan pemerintah terkait mudik di tengah wabah virus corona. Pemerintah bukan tidak melarang mudik.
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjelaskan pemerintah berusaha keras mengajak masyarakat tak mudik ke kampung halaman di tengah wabah corona. Sebab pemerintah menyiapkan bantuan sosial kepada masyarakat lapisan bawah.
"Yang benar adalah pemerintah mengajak dan berupaya keras agar masyarakat tidak perlu mudik. Dan pemerintah menyiapkan bantuan sosial yang diperbanyak penerima manfaatnya dan diperbesar nilainya kepada masyarakat lapisan bawah," ujar Pratikno dalam pernyataan persnya, Kamis (2/4).
Pratikno menuturkan ajakan pemerintah untuk tidak mudik sesuai dengan Peraturan Pemerintah tentang PSBB (pembatasan sosial berskala besar).
Berita Terkait
-
Tolak Seruan Anies Pakai Masker, Warga: Corona Urusan yang di Atas!
-
Mau Dikasih Wagub Baru, Anies Pakai Masker Hitam di Sidang DPRD Jakarta
-
Kawasan Prostitusi Gang Sadar Banyumas Lockdown, Sepi Pelanggan
-
LIVE STREAMING: Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta
-
Kabur dari Rumah Sakit, Bule PDP Corona di Bali Ngumpet di Vila
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil