Suara.com - Juru Bicara Pemerintah Khusus Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengungkapkan bahwa sebaran kasus positif virus corona sudah merata di 34 provinsi di seluruh Indonesia. 39,6 persennya berada di Jakarta.
Yurianto mengatakan ada penambahan sebanyak 433 orang dari hari kemarin sehingga total konfirmasi positif menjadi 10.551 orang yang tersebar di 34 provinsi dan 318 kabupaten/kota.
"Kami sudah menyelesaikan pemeriksaan spesimen sebanyak 102.305 dari sekitar 76.538 orang, konfirmasi positif sebanyak 10.551," kata Yurianto dari Kantor BNPB, Jakarta, Jumat (1/5/2020).
Yurianto memaparkan kasus konfirmasi positif terbanyak masih terdapat di DKI Jakarta dengan 4.175 (39,6 %) kasus positif corona , disusul Jawa Barat 1,012 (9,6%), Jawa Timur 958 (9,1%), Jawa Tengah 724 (6,9%), dan Sulawesi Selatan 491 (4,7%).
"Proporsi laki-laki 58 persen, wanita 42 persen, artinya memang lebih banyak yang laki-laki yang menderita sakit covid-19 ini," lanjutnya.
Berikut sebaran COVID-19 di 34 provinsi Indonesia:
- DKI JAKARTA: 4,175 (39.6%)
- JAWA BARAT: 1,012 (9.6%)
- JAWA TIMUR: 958 (9.1%)
- JAWA TENGAH: 724 (6.9%)
- SULAWESI SELATAN: 491 (4.7%)
- BANTEN: 404 (3.8%)
- NUSA TENGGARA BARAT: 230 (2.2%)
- BALI: 222 (2.1%)
- PAPUA: 205 (1.9%)
- KALIMANTAN SELATAN: 170 (1.6%)
- SUMATRA SELATAN: 150 (1.4%)
- SUMATRA BARAT: 148 (1.4%)
- KALIMANTAN TENGAH: 145 (1.4%)
- KALIMANTAN TIMUR: 134 (1.3%)
- SUMATRA UTARA: 117 (1.1%)
- KALIMANTAN UTARA: 100 (0.9%)
- DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA: 95 (0.9%)
- KEPULAUAN RIAU: 89 (0.8%)
- SULAWESI TENGGARA: 62 (0.6%)
- KALIMANTAN BARAT: 58 (0.5%)
- SULAWESI TENGAH: 47 (0.4%)
- LAMPUNG: 46 (0.4%)
- SULAWESI UTARA: 45 (0.4%)
- SULAWESI BARAT: 42 (0.4%)
- RIAU: 41 (0.4%)
- MALUKU UTARA: 40 (0.4%)
- PAPUA BARAT: 37 (0.4%)
- JAMBI: 32 (0.3%)
- MALUKU: 23 (0.2%)
- GORONTALO: 15 (0.1%)
- BENGKULU: 12 (0.1%)
- ACEH: 10 (0.1%)
- KEPULAUAN BANGKA BELITUNG: 10 (0.1%)
- NUSA TENGGARA TIMUR: 3 (0.0%)
Berita Terkait
-
Stres Akibat Pandemi Corona? Begini Cara Mengatasinya
-
Sebelum PSBB, Pemprov Siapkan 1.000 Makam Khusus Corona di TPU Tegal Alur
-
Sergio Aguero Sebut Pemain Masih Takut Bermain di Tengah Pandemi Corona
-
Tak Pakai Masker di Sukabumi, Sanksi Baca Doa Corona Cepat Hilang Menanti
-
PM Hongaria: Virus Corona Belum Lenyap, Siap-siap Hadapi Gelombang Kedua
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
Terkini
-
Heboh 'Tot tot Wuk Wuk' di Jalan, DPR Desak Polisi Hentikan Kawal Orang Nggak Penting Termasuk Artis
-
Skandal Subuh di Rumah Janda: Momen Kapolsek Brangsong Digerebek Warga, Cuma Pakai Sarung dan Kaos
-
Alarm Darurat Program MBG: Ribuan Siswa Jadi Korban, Dapur Jorok dan Dugaan Vendor Fiktif Terkuak
-
Kompol Anggraini Diduga Dapat Apartemen hingga Duit Bulanan Rp 50 Juta dari Irjen KM, Benarkah?
-
Rindu Berujung Tragis: Kronologi Ayah Temukan Putrinya Usia 8 Tahun Membusuk di Kos Penjaringan
-
Panglima TNI Tak Nyalakan 'Tot tot Wuk wuk' di Jalan, Prajurit Pakai Sirine-Strobo Bakal Ditindak!
-
Puan Temui Perwakilan Buruh yang Demo di Depan Gedung Dewan, KSPI Singgung Kerusuhan dan Dukung DPR
-
3 Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, DPRD Panggil Manajemen dan Gubernur Janji Evaluasi
-
Setelah Namanya Disebut di Sidang, Bupati Pati Sudewo Akhirnya 'Menghadap' KPK
-
Aksi Cabul Disebar ke Situs Porno, Eks Kapolres Ngada Predator Seks Anak Dituntut 20 Tahun Bui