Suara.com - Wakil Ketua Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno dicecar banyak pertanyaan oleh Ahli hukum tata negara, Refly Harun tentang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
Dalam percakapan melalui video call, keduanya juga menyinggung Erick Thohir yang diisukan mencalonkan diri dalam Pilpres mendatang. Sandi berpendapat bahwa dunia politik itu sulit ditebak
Hal tersebut disampaikan Sandi dalam video yang diunggah ke kanal YouTube Refly Harun pada Minggu (17/5/2020).
"Saya lihat begini, ini true from the bottom of my heart, karena sudah mengalami 4 tahun terakhir up and down. Politik itu enggak terlalu bisa atur-atur. Politik itu hanya mengalir saja," kata Sandi.
Ia menambahkan, "Yang akan saya lakukan adalah terus ada di tengah masyarakat. Saya akan fokus untuk memberikan solusi."
Dalam kesempatan itu Refly juga menyinggung sosok Menteri BUMN, Erick Thohir yang disebut-sebut bakal maju di menjadi capres dalam Pilpres 2024. Ia mengomentari saat Erick bagi-bagi sembako.
Namun Sandi punya pendapat berbeda. Ia beralasan sudah mengenal Erick sejak kecil dan tahu karakter sahabatnya tersebut.
Sandi menyebut tugas Erick sebagai menteri BUMN sangat berat di tengah pandemi ini. Refly kemudian menyahut.
"Akan lebih berat lagi kalau dia muai tergoda kampanye. Karena biasanya awalnya enggak tertarik, begitu ada peluang wah mulai," kata Refly.
Baca Juga: Mayat Janda Diperkosa dan Dibunuh Dikirim ke RSUD Jombang dan Divisum
Sandi membalas, "Fokusnya (Erick) mestinya mengelola portofolio ini, karena ini kan benteng ekonomi rakyat, BUMN ini kan tulang punggung dan buffer perekonomian nasional, tugasnya ada di sana."
Belajar dari pengalamannya dalam dunia politik ketika mencalonkan diri dalam Pilgub dan Pilpres, Sandi mengaku sulit menentukan siapa figur yang akan mencuat di Pilpres 2024.
"Belajar dari pengalaman itu, menurut saya sangat sulit ditebak. Tapi yang perlu diperhatikan adalah basis pemilih elektoral," ujarnya
Menurut Sandi, pada pemilihan presiden berikutnya akan ada perubahan pemilih. Alasannya, karena jumlah kalangan milenial akan meningkat dan isu-isu yang muncul juga berbeda.
Berita Terkait
-
Terapkan 'New Normal', Erick Thohir Bersiap Buka Aktivitas BUMN
-
Alasan Erick Thohir Tambah 2 Direksi Baru di Tubuh PLN
-
Rombak Jajaran Direksi-Komisaris, Erick Tunjuk Suko Hartono Jadi Dirut PGN
-
Prabowo vs Anies di 2024, Amien Rais Sebut Kelompok Tak Terbayangkan
-
Agar Tepat, Erick Thohir Pantau Langsung Distribusi Bantuan Sembako
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 7 Sunscreen Mengandung Niacinamide untuk Mengurangi Flek Hitam, Semua di Bawah Rp60 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
-
Harga Emas Turun Hari ini: Emas Galeri di Pegadaian Rp 2,3 Jutaan, Antam 'Kosong'
-
Trik Rahasia Belanja Kosmetik di 11.11, Biar Tetap Hemat dan Tetap Glowing
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
Terkini
-
Baharuddin Lopa: Jaksa Agung Pemberani Usut Kasus Soeharto Hingga Koruptor Kelas Kakap
-
Semalam GBK Macet Parah Jelang Konser BLACKPINK, Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas
-
David Van Reybrouck Kritik Wacana Soeharto Jadi Pahlawan: Lupa Sejarah, Bahaya Besar!
-
Kronologi Truk Tanki 2.400 liter BBM Terbakar di Cianjur, Sebabkan Ledakan Mencekam
-
5 Fakta dan Pihak-pihak yang Terlibat Perang Sudan
-
Mau Perkuat Partai yang Dipimpin Prabowo, Budi Arie Bicara Soal Kapan Masuk Gerindra
-
Dasco: Gerindra Siap Tampung Gelombang Relawan Projo!
-
PLN Electric Run 2025 Siap Start Besok, Ribuan Pelari Dukung Gerakan Transisi Energi Bersih
-
Merapat ke Prabowo, Budi Arie Bicara Kemungkinan Jokowi Tak Lagi Jadi Dewan Penasihat Projo!
-
Hujan Lebat Iringi Megawati Ziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Begini Momennya