Suara.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya berencana untuk kembali memberlakukan sistem ganjil-genap di wilayah ibu kota. Penerapan sistem ganjil-genap itu rencananya akan kembali diberlakukan usai penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB DKI Jakarta berkahir pada 4 Juni 2020.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengemukakan bahwa volume arus lalu lintas di wilayah Jakarta kekinian memang telah mengalami peningkatan.
Hanya saja, Sambodo mengatakan bahwa keputusan untuk kembali memberlakukan sistem ganjil-genap usai PSBB Jakarta berkahir itu nantinya akan terlebih dahulu dibahas bersama pihak terkait.
"Memang hari ini mulai ada peningkatan volume arus lalu lintas. Ganjil-genap nanti berlaku setelah PSBB berakhir," kata Sambodo kepada wartawan, Selasa (2/6/2020).
Senada dengan itu, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Fahri Siregar pun membenarkan bila sistem ganjil-genap akan kembali diberlakukan usai PSBB Jakarta berkahir pada 4 Juni.
Fahri mengatakan, nantinya pihaknya akan melakukan evaluasi terlebih dahulu bersama Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sebelum akhirnya memutuskan untuk kembali memberlakukan sistem ganjil-genap di wilayah ibu kota.
"Iya jadi nanti setelah (PSBB Jakarta) berakhir 4 Juni, akan kami evaluasi dan koordinasi dengan rekan-rekan Dishub DKI," ujar Fahri.
Fahri juga tak memungkiri bila belakangan ini volume arus lalu lintas di wilayah Jakarta memang mengalami peningkatan. Meski, kata dia, peningkatan tersebut tidak terlalu signifikan.
"Jadi masih fakultatif dan kebutuhan apa nanti pakai gage apa nggak masih kita observasi, karena kan mengurai kemacetan tidak hanya menggunakan gage, tapi bisa juga dengan management lain misalnya rekayasa (lalu lintas), buka tutup, alih arus, bagaimana pentingnya nanti kita liat tanggal 4 Juni," tandasnya.
Baca Juga: Dispensasi SIM Hingga 29 Juni, Ini Imbauan Polda Metro Jaya
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
Terkini
-
Lalu Lintas Jakarta Rabu Pagi: Sawah Besar Macet Akibat Kebakaran, Slipi Padat karena Kecelakaan
-
Usut Suap Bupati Ponorogo, KPK Geledah 6 Lokasi dan Amankan Uang di Rumah Dinas
-
Roy Suryo Jadi Tersangka, Mahfud MD: Tuduhan Tidak Jelas, Pembuktian Ijazah Harusnya di Pengadilan
-
Korupsi PLTU Rugikan Negara Rp1,35 Triliun, Adik JK Halim Kalla Diperiksa Polisi Hari Ini
-
Satgas Pangan Cek 61 Titik, Temukan Satu Pedagang di Jakarta Jual Beras di Atas HET
-
Usulannya Diabaikan, Anggota DPR Protes Keras dan Luapkan Kekecewaan kepada Basarnas
-
Prabowo Pangkas Rp15 Triliun, Tunjangan ASN DKI dan KJP Aman? Ini Janji Tegas Gubernur!
-
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Viral di Dunia Maya, Raup Lebih dari 85 Juta Views
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?