Suara.com - Dua orang tewas dan dua lainnya mengalami luka ringan dalam kecelakaan lalu lintas yang terjadi di KM 82+000 Jalur B Ruas Tol Bakauheni Terbanggi Besar (Bakter), Lampung, Sabtu (20/6/20200 sekitar pukul 06:02 WIB yang melibatkan minibus BE-1187-DH dan sebuah truk.
Dua korban meninggal dunia yakni IS (40) dan D (14), serta dua korban luka ringan yakni M Zikri Salendra (7) dan Heriadi (45) pengemudi minibus.
Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Agustinus Rianto membenarkan kejadian yang melibatkan minibus yang melaju dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni.
"Mobil minibus tersebut menabrak bagian belakang truk, dan mengakibatkan korban 4 orang, dua orang meninggal dunia, serta dua lainnya dibawa ke rumah sakit di Bandarlampung," ujarnya sebagaimana dilansir Antara.
Untuk truk yang ditabrak dan terus melaju, sambung Agustinus, saat ini truk tersebut sudah diamankan oleh anggotanya di Merak Banten.
"Untuk truk yang ditabrak sudah diamankan anggota di Merak Banten, dan saat ini sedang diarahkan kembali ke Lampung," ungkapnya.
Sementara itu PT Hutama Karya melalui rilisnya menyatakan, dari hasil investigasi lapangan, diduga pengemudi kendaraan jenis minibus yang melaju dari arah Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng) menuju Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) mengantuk dan hilang kendali hingga menabrak kendaraan lain yang berada di depannya. Posisi akhir kendaraan minibus berada di lajur cepat searah jalur kendaraan.
“Korban luka ringan telah dievakuasi ke RS Abdoel Moeloek, kemudian korban meninggal dunia atas nama IS telah dievakuasi ke RS Abdoel Moeloek dan korban meninggal dunia atas nama D telah dievakuasi ke RS Immanuel,” terang Manager Ruas Tol Bakter PT Hutama Karya, Hanung Hanindito.
Kecelakaan ini telah ditangani oleh Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya selaku pengelola ruas Tol Bakauheni – Terbanggi Besar dengan melibatkan kepolisian setempat.
Baca Juga: Kecelakaan Maut 2013, Ahmad Dhani Sesalkan Maia Bawa Dul ke Psikiater
Hutama Karya selaku pengelola ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, turut berbelasungkawa atas meninggalnya korban serta meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul.
“Hutama Karya mengimbau seluruh pengguna jalan tol untuk terus berhati-hati dan waspada dalam mengemudi,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Tol Bakauheni - Palembang Ditarget Kelar Juni, Jokowi: Saya yang Resmikan
-
Diresmikan Jokowi, Tol Bakauheni - Terbanggi Besar Beroperasi Penuh
-
Asik, Pulang Kampung ke Sumatera Bisa Lewat Tol Bakauheni - Palembang
-
Jokowi Harap Tol Lampung-Palembang Kelar sebelum Asian Games
-
Pembangunan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Nggak Perlu Jutaan! Ini 5 Sepatu Lari Terbaik Versi Dokter Tirta untuk Pemula
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- 5 Moisturizer dengan Kolagen agar Kulit Tetap Elastis dan Muda
Pilihan
-
Geger Isu Patrick Kluivert Dipecat Karena Warna Kulit?
-
Parah! SEA Games 2025 Baru Dimulai, Timnas Vietnam U-22 Sudah Menang Kontroversial
-
Adu Gaji Giovanni van Bronckhorst vs John Heitinga, Mana yang Pas untuk Kantong PSSI?
-
5 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Kebutuhan Produktivitas dan Gaming
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah Terbaru Desember 2025, Pilihan Wajib Gamer Berat dan Multitasker Ekstrem
Terkini
-
Akhirnya! Pemerintah Akui Kerusakan Lingkungan Perparah Bencana Banjir Sumatra
-
Hasil DNA Kerangka Positif, Jenazah Alvaro Kiano akan Dimakamkan Besok
-
Awas Cuaca Ekstrem, DPR Minta Kemenhub hingga BMKG 'Kawin' Data Demi Mudik Nataru Aman
-
TOK! Hakim Djuyamto Cs Dibui 11 Tahun Gegara Jual Vonis Kasus CPO
-
Percepat Penanganan, Mendagri Ajak Pemda Bantu Daerah Terdampak Bencana
-
Puan Maharani Soal Bantuan Bencana Dilempar dari Heli: Jaga Martabat Korban
-
Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa Gelontorkan Rp90 Miliar, 26 Ribu Siswa Kini Sekolah Gratis!
-
Mensos Ingatkan Instansi Pemerintah dan Swasta Harus Beri Kesempatan Kerja untuk Disabilitas
-
Pentingnya Pembangunan Berbasis Aglomerasi untuk Gerakkan Ekonomi Kawasan
-
Banjir Sumatra Penuh Kayu Gelondongan, DPR Panggil Menhut Besok, Buka Peluang Bentuk Pansus