Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meminta seluruh negara untuk menaruh kewaspadaan tinggi terhadap flu babi jenis baru kendati kekinian masih berjuang memerangi virus Corona.
Menyadur The Hindu, sebuah studi di China menemukan adanya virus flu babi baru bernama G4. Temuan itu diumumkan pada Selasa (30/6/2020).
Dalam studi tersebut, para ilmuan memeringati virus flu babi baru ini bisa saja menular ke manusia dan berpotensi jadi pandemi baru.
"Kami akan membaca makalah ini dengan seksama untuk memahami apa yang baru (dari ini)," kata juru bicara WHO, Christian Lindmeier dikutip dari The Hindu, Rabu (1/7/2020).
Lindmeier juga menyebut penting bagi lembaga terkait untuk kolaborasi dalam penemuan ini. Pengawasan terhadap populasi hewan juga harus dilakukan.
WHO, kata Lindmeier, turut menegaskan bahwa penemuan flu babi jenis baru ini jadi lecutan bahwa dunia harus sadar adanya potensi pandemi lain dari virus jenis influenza.
"Temuan ini juga menyoroti bahwa kita tak boleh menurunkan kewaspadaan terhadap influenza dan perlu waspada dan melanjutkan pengawasan bahkan saat adanya Covid-19," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
Pakar Pidana Tegaskan Polemik Patok Kayu PT WKM Harusnya Tak Jadi Perkara Pidana
-
Kejagung Dalami Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke 'Ring 1' Nadiem Makarim
-
Terungkap! Alasan Sebenarnya APBD DKI Jakarta Numpuk Rp14,6 Triliun! Bukan Deposito, Tapi...?
-
Kejati Jakarta Bongkar Skandal LPEI: Negara 'Dibobol' Hampir Rp 1 Triliun