Suara.com - Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menepis anggapan bahwa rekomendasi untuk dirinya maju sebagai Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan dikarenakan latar belakangnya keponakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Meski begitu, Sara menganggap wajar apabila kemudian anggapan tersebut dialamatkan kepada dirinya. Namun, Sara sekaligus menegaskan, majunya untuk mendampingi Muhammad karena dukungan dari struktur partai dan masyarakat.
"Ya tentunya anggapan seperti itu pasti ada. Anggapan seperti itu pasti ada tetapi tentunya saya maju karena dukungan dari struktur dan juga dari masyarakat yang itupun juga disambut baik oleh Pak Prabowo," kata Sara di kediaman Prabowo, Jakarta Selatan, Senin (20/7/2020).
Sara mengatakan, anggapan tersebut bakal terjawab dengan sendirinya apabila nantinya ia bersama Muhammad terpilih untuk memimpin Kota Tangerang Selatan.
"Apapun anggapan dari masyarakat, saya pasti akan maju dengan 100 persen komitmen untuk membangun Tangsel bersama dengan Pak Muhammad," ujar Sara.
"Dan hanya bisa dibuktikan nanti kalau memang masyarakat memberikan kepercayaan, amanah kepada kami berdua untuk bisa mengembangkan dan hanya bisa kami buktikan nanti dengan program-program yang akan kami ajukan," tandas Sara.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, alasan partai memberikan rekomendasi terhadap paslon Muhammad-Saraswati. Ia mengatakan hal tersebut berdasarkan survei yang sebelumnya telah dilakukan.
"Kita melihat bahwa kemungkinan besar untuk menang, kalau kemudian kita menjatuhkan kepada pasangan calon yang malam hari ini diberikan rekomendasi oleh DPP Partai Gerindra," kata Dasco.
Baca Juga: Beri Rekom ke Muhammad-Saraswati di Pilkada Tangsel, Ini Harapan Prabowo
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti