Suara.com - Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-36, Universitas Terbuka (UT) bertekad untuk terus mengembangkan inovasi dalam pendidikan jarak jauh (PJJ). Rektor Universitas Terbuka Prof. Ojat Darojat mengatakan, Virus Corona atau Covid-19 telah memberikan banyak pelajaran, agar sektor pendidikan mengandalkan pembelajaran secara daring.
Sebagai pionir dalam pendidikan jarak jauh, UT menjadikan pandemi sebagai momentum untuk terus mengembangkan berbagai layanan akademik. Apalagi berbagai daerah di Tanah Air masih terkendala dengan keterbatasan infrastruktur teknologi informasi.
“Kegiatan belajar mengajar tatap muka seperti biasanya, untuk saat ini tidak bisa dilakukan demi mencegah penularan Covid-19. Hal ini menuntuk intitusi pendidikan untuk terus meningkatkan tekonogi, agar kegiatan belajar mengajar juga tetap bisa berlangsung di tengah pandemi,” kata Ojat, dalam "Temu Public Figure", yang kali ini dilaksanakan secara virtual melalui Zoom Meeting dan disiarkan secara langsung melalui channel Youtube UT TV, Selasa, (11/8/2020).
Ojat menambahkan, PJJ bukan hal asing bagi UT, yang sudah mengadopsi sistem ini selama 36 tahun berkiprah. Karenanya, selama pandemi Covid-19, UT tetap aktif terlibat membantu pemerintah dan perguruan tinggi lainnya untuk menyelenggarakan pembelajaran daring berkualitas.
“"UT sebagai satu-satunya perguruan tinggi yang melakukan PJJ ikut berkontribusi, terlibat secara aktif membantu pemerintah dan masyarakat pada umumnya dalam memberikan layanan, bimbingan, dan perbekalan bagi teman-teman perguruan tinggi konvensional, agar mereka memiliki kapasitas yang sama dengan UT dalam menyediakan pembelajaran daring," ujarnya.
Hingga saat ini, menurutnya, UT telah banyak menjaring lebih dari 300 ribu mahasiswa dari berbagai kalangan, termasuk pejabat pemerintahan dan selebriti. Ia berharap, dengan mengundang public figure yang berkuliah di UT, maka hal ini dapat mempromosikan UT dan program-program yang ditawarkan.
Dalam Dies Natalis ini, UT juga mengundang tiga mahasiswi UT yang sekaligus public figure, yaitu Arumi Bachsin (Prodi S1 PGPAUD UPBJJ-UT Malang), Mirza Riadiani Kesuma atau lebih dikenal dengan nama Chicha Koeswoyo (Prodi S1 Ilmu Komunikasi UPBJJUT Jakarta), dan Novi Herlina, yang lebih populer dengan panggilan Novi Cherrybelle (Prodi S1 Manajemen UPBJJ-UT Bogor).
Ketiganya menyatakan, merasa terbantu dengan universitas yang menyelenggarakan PJJ. Dengan tingkat kesibukan yang tinggi, keinginan untuk mendapat pendidikan yang layak bisa mereka capai.
Chicha mengatakan, ia bisa mengenyam bangku perkuliahan, walau kesibukannya sebagai ibu rumah tangga.
Baca Juga: Tiga Selebriti Meriahkan Temu Public Figure Universitas Terbuka 2020
“Dengan adanya PJJ ini, saya bisa lebih luwes, bisa kuliah kapan saja. Dulu saya mau kuliah agak susah mencari waktu, tapi sekarang bisa kapan saja, lebih mudah asal terkoneksi dengan jaringan. Ini sangat membantu sekali,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Tiga Selebriti Meriahkan Temu Public Figure Universitas Terbuka 2020
-
Pesan Wapres Ma'ruf Amin Pentingnya Peran Universitas Terbuka
-
Kemendikbud Sebut Belajar di Rumah Timbulkan Ketimpangan Ekonomi Siswa
-
Belajar di Rumah Bikin Siswa 'Tertinggal', Orang Tua: Yang Penting Selamat
-
Meninggal di Kost, Tak Ada Bekas Kekerasan di Jasad Adik Ipar Arumi Bachin
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan
-
Detik-detik Tembok Sekolah di Palmerah Roboh: Udah Goyah, Lari Selamatkan Diri dari Api