Suara.com - Usai aksi 1310 menolak Undang-undang Cipta Kerja, kerusuhan sempat pecah sampai ke kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat. Namun massa perusuh kini sudah dipukul mundur aparat kepolisian.
Pantauan Suara.com, massa aksi sempat melempari kepolisian dengan batu. Sementara itu petugas membalasnya dengan gas air mata.
Petugas terus mendesak massa rusuh untuk mundur. Hingga akhirnya mereka kabur ke dua arah yang berbeda, yakni Pasar Senen dan Cikini.
Begitu mereka kabur ke dua arah itu, sebagian polisi masih melakukan pengejaran. Tak lama, polisi berpakaian preman kembali lagi ke Tugu Tani dengan membawa beberapa orang yang diduga sebagai perusuh.
Terlihat kebanyakan di antara mereka merupakan kalangan pelajar dari fisiknya. Mereka lantas dibawa ke mobil tahanan untuk diamankan.
Hingga berita ini diturunkan, terlihat ratusan aparat masih bersiaga di sekitar Tugu Tani. Ada juga satu pleton brimob datang sebagai bala bantuan ke lokasi.
Berita Terkait
-
Pendemo PA 212 Cs Bubar: Tunggu Aksi Selanjutnya!
-
Aksi FPI Cs Berakhir Bentrok, Kapolda Metro: Anak-anak Anarko Bermain
-
Detik-detik Kericuhan Demo Tolak UU Cipta Kerja di Patung Kuda
-
Bawa Sumpah Jabatan, DPR Jamin Tak Ada Pasal Selundupan di Draf UU Ciptaker
-
Polisi Amankan 500 Orang Diduga Anarko di Jakarta hingga Selasa sore
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Tak Mau Renovasi! Ahmad Sahroni Pilih Robohkan Rumah Usai Dijarah Massa, Kenapa?
-
Borobudur Marathon 2025 Diikuti Peserta dari 38 Negara, Perputaran Ekonomi Diprediksi Di Atas Rp73 M
-
Langsung Ditangkap Polisi! Ini Tampang Pelaku yang Diduga Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal
-
Transfer Pusat Dipangkas, Pemkab Jember Andalkan PAD Untuk Kemandirian Fiskal
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Robohkan Rumah yang Dijarah hingga Rata Dengan Tanah, Ahmad Sahroni Sempat Ungkap Alasannya
-
Jelang Musda, Rizki Faisal Didukung Kader Hingga Ormas Pimpin Golkar Kepri
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Guru Besar UEU Kupas Tuntas Putusan MK 114/2025: Tidak Ada Larangan Polisi Menjabat di Luar Polri
-
MUI Tegaskan Domino Halal Selama Tanpa Unsur Perjudian