Suara.com - Calon Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi mengapresiasi semaraknya perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang berlangsung di Ranah Minangkabau.
"Bulan ini adalah sangat istimewa, peringatan maulid Nabi ini amat penting bagi umat Islam karena dijadikan momentum mengingat kembali sejarah Nabi, mengingat kembali kehidupan Nabi, serta sarana silaturahim umat," kata Mahyeldi, petahana Wali Kota Padang, dilansir dari Antara, Kamis (29/10/2020).
Mahyeldi juga menjelaskan kisah ketauladanan Nabi Muhammad SAW dapat dipelajari dan diambil hikmahnya oleh seluruh elemen masyarakat.
"Ketauladan Nabi Muhammad SAW, bisa dipelajari dan dijadikan panutan hidup, apabila kita selalu memperingati maulid setiap tahunnya sebagai suri tauladan," ucap Mahyeldi.
Mahyeldi memahami betul nilai-nilai budaya dalam peringatan pelaksanaan maulid nabi di Sumatera Barat ini yang begitu istimewa. Perayaan Maulid di setiap nagari (desa) akan berbeda-beda prosesi acara dan kemeriahannya.
"Lain lubuak (lubuk) lain ikannya, lain ladang lain ilalangnya," kata dia mengutip kata orang bijak Minangkabau.
Beberapa Masjid Nagari aliran Syattariyah sebelum prosesi badikia dilakukan, Panitia melakukan dahulu ceramah oleh Tuangku seperti ceramah Muhammadiyah. Maulid Nabi Muhammad SAW di Sumatera Barat begitu heroik dan meriah. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi