Suara.com - Beredar di media sosial, klaim yang menyebut Presiden Jokowi memecat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.
Pemilik Facebook Puri A Wahid ikut membagikan klaim tersebut dengan menyertaan link video dari YouTube.
Adapun video yang disertakannya didapat dari Kanal YouTube Radar Politik dengan judul "BERITA TERBARU HARI INI - JOKOWI COPOT MAHFUD MD".
Lantas benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- Jaringan Suara.com, klaim yang mengatakan Jokowi memecat Mahfud MD tersebut keliru.
Faktanya, video itu bukan berisi pidato pemecatan Mahfud MD oleh Jokowi. Akan tetapi, berisi pidato terpilihnya Presiden Jokowi Oktober 2019 lalu.
Dalam cuplikan video itu, awalnya Jokowi mengucapkan kalimat bahwa dia tidak segan untuk mencopot menterinya.
Hanya saja, tidak ada pernyataan bahwa Presiden Jokowi akan atau telah memecat Mahfud MD dari jabatan Menkopolhukam.
Baca Juga: Viral Eks Pramugari Kena PHK Corona, Banting Setir Jualan Gas Elpiji
Diketahui cuplikan video itu merupakan pidato Jokowi setelah dilantik. Dia mengatakan, pemecatan menteri merupakan janji Jokowi apabila memang ada menteri dalam kabinetnya yang tidak serius bekerja.
Oleh sebab itu, video tersebut tidak mengandung pernyataan tentang pemecatan Mahfud MD.
Lebih lanjut, tidak pula ditemukan berita perihal pemecatan Mahfud MD oleh Jokowi.
Pernyataan yang disematkan dalam video tersebut adalah pandangan dari Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah.
Menurut Dedi Kurnia Syah, Jokowi tidak akan merugi apabila harus memecat Mahfud MD apabila dia tidak serius dalam menindak kepala daerah yang membiarkan kerumunan di tengah pandemi Covid-19.
KESIMPULAN
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram