Suara.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, wilayah DKI Jakarta pada hari ini Jumat (8/1/2021) didominasi berawan hingga hujan ringan.
BMKG memprakirakan cuaca di pagi hari berawan di semua wilayah Ibu Kota, kecuali Kepulauan Seribu mengalami hujan ringan.
Memasuki siang hari, hujan ringan diperkirakan terjadi di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
BMKG mengingatkan potensi adanya hujan disertai kilat/petir disertai angin kencang berdurasi singkat terjadi di dua wilayah ini.
Sedangkan wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu dalam kondisi cerah berawan.
Pada malam harinya, hujan ringan diperkirakan terjadi di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara hingga Kepulauan Seribu, hanya Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dalam kondisi berawan.
Hingga dini hari, hujan ringan diperkirakan terjadi di wilayah Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, sedangkan Jakarta Selatan dan Jakarta Timur dalam kondisi berawan.
BMKG mengimbau warga untuk mewaspadai cuaca pada malam hari hingga dini hari, ada potensi hujan yang disertai kilat/petir serta angin kencang di sejumlah wilayah.
"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat di wilayah Kepulauan Seribu, Jakut, Jakpus dan Jakbar pada malam hari hingga dini hari," kata peringatan dini BMKG.
Baca Juga: BMKG Beberkan 7 Kemiripan Gempa Aceh dan Dua Gempa Signifikan Lain Hari Ini
Secara keseluruhan, pada hari Jumat ini, rentang suhu udara Jakarta berkisar 24-33 derajat Celsius, dengan rincian, Jakarta Barat (24-33 derajat), Jakarta Pusat (25-32 derajat), Jakarta Selatan dan Jakarta Timur (24-33derajat), Jakarta Utara (25-32 derajat) dan Kepulauan Seribu (26-30 derajat).
Adapun kelembapan udara akan berkisar sekitar 75 hingga 95 persen, dengan rincian wilayah Jakarta Barat berkisar 75-95 persen, Jakarta Pusat 80-95 persen, Jakarta Selatan dan Jakarta Timur 75-95 persen, Jakarta Utara juga Kepulauan Seribu berkisar 80-95 persen.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengimbau warganya untuk tetap berada di rumah saja, melakukan kegiatan bekerja di rumah, mengurangi aktivitas di luar rumah dengan adanya pengetatan pembatasan aktivitas masyarakat khusus wilayah Jawa dan Bali, dikarenakan penambahan angka kasus positif COVID-19. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Desak Rombak UU Pemilu, Yusril Sebut Kualitas DPR Merosot Akibat Sistem Pemilu yang Transaksional
-
Periksa Kapusdatin BP Haji, KPK Cecar Soal Jemaah Haji Khusus yang Bisa Langsung Berangkat
-
Indonesia Target 100 GW Energi Surya: Apa Artinya bagi Ekonomi dan Keadilan Iklim?
-
KPK Panggil Bos PT Kayan Hydro Energy untuk Kasus Suap IUP Kaltim, Materi Pemeriksaan Rahasia
-
Raja Ampat Terancam! Izin Tambang Nikel Diberikan Lagi, Greenpeace Geram!
-
Keluarganya Hilang Tersapu Banjir Bali, Korban Selamat Kaget Sepulang Kerja Rumah Sudah Rata!
-
Sesumbar Kasus Campak di Jakarta Tak Naik, Pramono: Tak Seperti yang Dikhawatirkan!
-
KPK Usut Modus Licik Korupsi Haji: Waktu Pelunasan Haji Khusus Dibatasi Cuma 5 Hari Kerja!
-
Diperiksa KPK Hari Ini, Apa Kaitan Rektor UIN Semarang Nizar Ali di Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Ledakan Septic Tank Guncang Pondok Cabe: Tiga Rumah Hancur, Empat Warga Terluka