Heboh Pria Salat di Tengah Jalan, Pengendara Lain Amankan Lalu-lintas

Suara.com - Seorang pria di Malaysia membuat heboh ketika ia melaksanakan ibadah salat di tengah jalan, namun justru dipersilakan oleh pengendara yang lewat.

Menyadur World Of Buzz, Jumat (26/2/2021) aksi pria yang sedang salat di tengah jalan tersebut diabadikan dan diunggah ke media sosial Facebook Info Roadblock JPJ / POLIS.

Hingga kini, video berdurasi 32 detik tersebut menjadi perbincangan dan telah dilihat lebih dari 18.000 kali oleh warganet.

Menurut postingan tersebut, diyakini bahwa insiden tersebut terjadi di bawah jembatan layang di dekat Pura Batu Caves menuju Ulu Yam, Selangor, Malaysia.

Dalam video tersebut terlihat seorang pria salat tepat di bawah jembatan layang. Di sekeliling pria tersebut ada beberapa orang pengguna jalan mengendalikan arus lalu lintas.

Pengguna jalan menghentikan kendaraannya di pinggir jalan dan bahkan ada yang harus memperlambat kendaraannya agar tidak menabrak pria tersebut.

"Insiden itu terekam kemarin, informasi awal diterima ia adalah orang gila yang sedang sholat di bawah 'jembatan layang' dekat Pura Batu Caves menuju Ulu Yam," tulis postingan tersebut.

"Tindakannya mengancam nyawa, untungnya masyarakat mengatur lalu lintas sampai dia selesai," sambungnya.

Tindakan pria tersebut tidak hanya menarik perhatian banyak pengguna jalan tetapi juga warganet berkomentar di postingan tersebut.

Rata-rata, warganet berkomentar bahwa mereka mendoakan keselamatan pria yang terlibat dan memuji sikap pengguna jalan lain yang rela mempertaruhkan nyawa untuk menjaga lalu lintas saat pria tersebut salat.

Baca Juga: Tengok Pesaing Honda Revo Buatan Malaysia, Harganya Bikin Tergoda

"Dia tidak sehat .. makanya dia sholat di tengah jalan .. kalau sehat dia sholat di dekat masjid .. tapi hormati abang yang menunggu, dia sabar .. semoga dia tidak melanjutkan sholat tarawih 18 rakaat ditambah 3 witr .. hehe," tulis salah satu warganet.

"Terima kasih abang-abang pesepeda motor telah membantu menjaga lalu lintas," timpal warganet lainnya.