Pengakuan itu diungkapkan Ahmad melalu sebuah video berdurasi 1 menit 52 detik.
Ahmad mengaku menjadi simpatisan FPI sejak sang imam besar, Habib Rizieq kembali ke Tanah Air.
Tak hanya itu, dia juga mengaku tergabung dalam jamaah pengajian Yasin Waratib di bawah pimpinan Habib Husein al Hasni.
"Saya atas nama Ahmad Junaidi. Salah satu anggota simpatisan FPI, sejak Habib Rizieq Shihab pulang ke Indonesia. Saya juga tergabung dalam jemaah pengajian Yasin Waratib d bawah pimpinan Habib Husein Al Hasni Condet," demikian pengakuan Ahmad.
Dalam pengakuannya, Ahmad hendak melakukan peledakan di industri berbasis asing, khususnya China.
"Akhirnya teman saya yang bernama Bambang dan Agus memberikan semangat untuk mengajak melakukan peledakan di industri-industri Cina di Indonesia," sambungnya.
Berita Terkait
-
Video Pengakuan Teroris Ciputat: Mau Ledakkan Industri China
-
Teroris Ciputat: Saya Simpatisan FPI dan Ingin Ledakkan Industri China
-
Haris Amir Falah: Tren Perempuan Jadi Teroris karena Lebih Militan
-
Viral, Puluhan Pelajar Minta HRS Dibebaskan, Netizen: Lahirnya Radikalisme
-
Viral Video Siswa SMA dan Siswi Berjilbab Minta Habib Rizieq Dibebaskan
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
LPSK Ungkap Banyak Tantangan dalam Pelaksanaan Restitusi bagi Korban Tindak Pidana
-
Kick Off Program Quick Win Presiden Prabowo, Menteri Mukhtarudin Lepas 1.035 Pekerja Migran Terampil
-
Kejati Jakarta Tetapkan RAS Tersangka Kasus Klaim Fiktif BPJS Ketenagakerjaan Rp 21,73 Miliar
-
Said Didu Sebut Luhut Lebih Percaya Xi Jinping Ketimbang Prabowo, Sinyal Bahaya bagi Kedaulatan?
-
IACN Endus Bau Tak Sedap di Balik Pinjaman Bupati Nias Utara Rp75 Miliar ke Bank Sumut
-
Sesuai Arahan Prabowo, Ini Gebrakan Menteri Mukhtarudin di Puncak Perayaan Hari Migran Internasional
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa