Suara.com - Nurul Khotimah meninggal dunia setelah sepeda motor Honda Scoopy yang dikendarainya terseret mobil Daihatsu Gran Max yang dikemudikan DCP di Jalan Takeran – Nguntoronadi, tepatnya depan kantor Desa Madigondo, Kecamatan Takeran, Magetan, Selasa (11/5/2021), sore.
Menurut laporan Beritajatim.com, kejadian bermula dari Daihatsu Gran Max melaju dari arah barat ke timur, namun tiba-tiba oleng ke kanan.
Pada saat bersamaan dari arah berlawanan datang Honda Scoopy yang dikendarai Nurul Khotimah.
“Karena terlalu dekat akhirnya bertabrakan,” kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Magetan Ipda Agus Rianto kepada beritajatim.com.
Kemudian dari arah belakang sepeda motor datang lagi mobil Suzuki Ertiga yang kemudian menyerempet Gran Max.
“Gran Max yang terus melaju ke kanan menyeret sepeda motor korban, dan berhenti setelah menabrak pohon di selatan jalan dan terjadilah kecelakaan lalu lintas,” kata dia.
Nurul Khotimah yang berasal dari Desa Tulung, Kecamatan Kawedanan, Magetan, mengalami patah tulang dan pedarahan kepala. Dia meninggal dunia di tempat kejadian.
“Korban telah dievakuasi, dan memeriksa saksi-saksi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Agus.
Baca Juga: Perawatan Akibat Kecelakaan Kerja di RS Ini Kini Diperluas
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Suyudi-Dedi Prasetyo Calon Kuat, Seabrek 'Dosa' Era Kapolri Listyo Mesti Ditanggung Penerusnya!
-
Tiga Mahasiswa Dinyatakan Hilang, Polda Metro Jaya Buka Posko Pengaduan
-
Isu Listyo Sigit Diganti, ISESS Warning Keras: Jangan Pilih Kapolri dengan Masa Jabatan Panjang
-
'Ganti Kapolri' Trending, Data INDEF Ungkap Badai Kemarahan Publik di X dan TikTok, Ini Datanya
-
Marak Pencurian Kabel Traffic Light di Jakarta, Pramono Ogah Penjarakan Pelaku: Humanisme Penting!
-
Gigit Jari! Bansos Disetop Imbas Ribuan Warga Serang Banten 'Dibudaki' Judol, Termasuk Belasan ASN
-
Cegah Siswa Keracunan, BGN Ajari Penjamah di Mimika soal MBG: Diiming-imingi Sertifikat Hygiene!
-
Isu Pergantian Kapolri, Pengamat Sebut Rekam Jejak Hingga Sensitivitas Sosial Jadi Parameter
-
Pengamat Sebut Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Punya Tantangan untuk Reformasi Polri
-
Duit 'Panas' Korupsi Haji, A'wan PBNU Desak KPK Segera Tetapkan Tersangka: Jangan Bikin Resah NU!