Suara.com - Ratusan pelanggan air bersih Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Meulaboh Aceh Barat sejak dua pekan terakhir mengeluhkan lumpuhnya suplai air bersih. Akibatnya, sebagian masyarakat di daerah ini terpaksa membeli air isi ulang guna memenuhi kebutuhan rumah tangga, termasuk untuk mandi.
“Kondisi macetnya suplai air bersih PDAM Tirta Meulaboh ini sudah sangat-sangat sering terjadi, kami sudah tidak tahan lagi dengan kondisi seperti ini,” kata Ainun, warga Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, di Meulaboh, Sabtu (15/5/2021).
Menurut dia, meski sudah melaporkan keluhan tersebut kepada pihak perusahaan, akan tetapi persoalan tersebut hingga saat ini belum ada solusinya.
“Petugas hanya menerima keluhan saja, tapi sepertinya tidak ada perbaikan,” ujarnya.
Kurniawan, warga Drien Rampak, Meulaboh mengaku macetnya suplai air bersih ke pelanggan sudah terjadi sejak Ramadhan 1442 Hijriah. Kalaupun ada air, kata dia, justru pelanggan mendapatkan air keruh sehingga tidak bisa digunakan.
Pihaknya berharap manajemen PDAM Tirta Meulaboh dapat memperbaiki kinerja, sehingga suplai air bersih ke pelanggan kembali lancar.
Pihak manajemen PDAM Tirta Meulaboh Aceh yang berusaha dikonfirmasi sepanjang Sabtu hingga berita ini ditulis belum berhasil dimintai tanggapan terkait keluhan pelanggan karena masih libur operasional pascalebaran. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Salurkan Beasiswa PIP di Curup, Ketua DPD RI: Presiden Sungguh-Sungguh Tingkatkan Kualitas SDM
-
UMP Sumut Tahun 2026 Naik 7,9 Persen Jadi Rp 3.228.971
-
KPK Prihatin Tangkap Sejumlah Jaksa dalam Tiga OTT Beruntun
-
Begini Kata DPP PDIP Soal FX Rudy Pilih Mundur Sebagai Plt Ketua DPD Jateng
-
Mendagri Tito Sudah Cek Surat Pemerintah Aceh ke UNDP dan Unicef, Apa Katanya?
-
Terjebak Kobaran Api, Lima Orang Tewas dalam Kebakaran Rumah di Penjaringan!
-
Kayu Gelondongan Sisa Banjir Sumatra Mau Dimanfaatkan Warga, Begini Kata Mensesneg
-
SPPG Turut Berkontribusi pada Perputaran Ekonomi Lokal
-
Dukung Program MBG: SPPG di Aceh, Sumut, dan Sumbar Siap Dibangun Kementerian PU
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE