Suara.com - Aparat kepolisian Bali melansir 4 penumpang KMP Yunicee dipastikan tewas saat kapal feri tersebut tenggelam di Selat Bali, Selasa (29/6/2021).
"Penumpang yang dievakuasi dalam keadaan meninggal dunia ada 4, dan kini diarahkan ke Puskesmas Gilimanuk," kata Kapolres Jembrana AKBP I Ketut Gede Adiwibawa, Selasa malam.
Adi Wibawa, seperti diberitakan Antaranews Bali, mengatakan sudah ada posko di Pelabuhan Gilimanuk sebagai tempat evakuasi korban.
"Di pelabuhan kami siapkan posko. Ruangan ASDP Pelabuhan Gilimanuk juga disiapkan untuk menampung korban sehat," kata dia.
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan RI mengungkapkan, berdasarkan informasi yang diperoleh dari Basarnas, hingga pukul 21.45 WITA, terdapat 44 penumpang kapal yang berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.
Namun, Kemenhub tidak merinci berapa jumlah penumpang dan kru dalam kapal penyeberangan tersebut.
"Saat ini pihak Basarnas masih terus melakukan evakuasi di lokasi," kata Kemenhub dalam keterangan tertulis, Selasa malam.
Tak hanya Basarnas, Kemenhub juga bekerja sama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi untuk mengetahui penyebab tenggelamnya kapal tersebut.
Sebelumnya, KMP Yunicee Tenggelam berawal dari terseret arus di Selat Bali. Hendra, personel TNI Angkatan Lalut, menuturkan belum diketahui jumlah awak kapal yang menempuh rute Ketapang - Gilimanuk.
Baca Juga: KMP Yunicee Tenggelam Bawa 41 Penumpang dan 15 ABK
"Selasa pukul 19.06 WITA, kami menerima laporan ada Kapal terbawa arus ke selatan dari Pelabuhan Gilimanuk. Kapal dalam posisi miring dan langsung tenggelam di selatan Pelabuhan Gilimanuk," kata Hendra.
Tim Rescue Pos SAR Jembrana dan Buleleng langsung bergerak menuju Pelabuhan Gilimanuk untuk melakukan evakuasi.
Berita Terkait
-
KMP Yunicee Tenggelam Bawa 41 Penumpang dan 15 ABK
-
Tenggelam di Selat Bali, KMP Yunicee Mengangkut 41 Penumpang dan 13 ABK
-
Keluarga Penumpang KMP Yunicee Tenggelam Berkumpul di Pelabuhan Gilimanuk
-
KMP Yunicee Tenggelam di Selat Bali, 6 Penumpang Tewas Ditemukan
-
Korban Selamat KMP Yunicee Tenggelam Dievakuasi ke Pelabuhan Gilimanuk
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Mendikdasmen Abdul Muti: Banyak Teman Bikin Anak Lebih Aman di Sekolah
-
Sempat Sembunyi di Bogor, Pelaku Penusukan di Pasar Gaplok Ditangkap Polisi
-
BNPB: Penanaman Vegetasi Jadi Benteng Pertama Hadapi Bencana Hidrometeorologi
-
GKR Hemas Soal Usulan Daerah Otonomi Baru: Tantangan Berat, Tak Mudah Lolos!
-
Sultan Najamudin Tegaskan DPD RI Bukan Oposisi: Siap Dukung Penuh Program Presiden
-
Akses Berobat Dipermudah: Pasien JKN Bisa Langsung ke RS Tanpa Rujukan Berlapis
-
Gubernur Bobby Nasution Dukung LASQI Kenalkan Islam ke Generasi Muda Lewat Seni
-
YLBHI Desak Komnas HAM Tak Takut Intervensi dalam Kasus Munir
-
Profil KH Anwar Iskandar: Ketua MUI 2025-2030, Ini Rekam Jejaknya
-
Gus Yahya Bantah Mundur dari PBNU, Sebut Syuriyah Tidak Punya Kewenangan