Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui masih ada masyarakat yang terpapar Covid-19 meski sudah melakukan vaksinasi. Namun, jumlahnya disebut Anies hanya sedikit, dibawah 1 persen.
Hingga saat ini di Jakarta 6.484.908 orang sudah menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama. Sedangkan untuk dosis dua kini mencapai 1.996.217 orang.
Anies mengatakan dari jumlah warga yang sudah divaksin dosis pertama, hanya sekitar 0,3 persen yang masih terpapar. Sedangkan, untuk yang sudah menerima dosis kedua, lebih sedikit lagi, yakni 0,01 persen.
"Mereka-mereka yang sudah tervaksin itu menjadi kasus positif kita sedikit sekali ada, tapi sedikit sekali hanya 0,3 persen dan kalau sudah dapat vaksin kedua itu hanya 0,01 persen," ujar Anies melalui akun youtube Pemprov DKI, Senin (19/7/2021).
Anies menjelaskan, cara kerja vaksinasi adalah membuat tubuh terbiasa dengan Covid-19. Karena itu jika virus aslinya datang, kekebalan tubuh sudah meningkat dan bisa menghalau agar tidak terpapar.
"Badan itu ketika terima vaksin dia dididik untuk mengetahui virusnya, mengetahui perilakunya, tetapi dalam porsi yang terukur sehingga tidak membahayakan, tetapi badan jadi tahu sehingga ketika terpapar maka badan bisa menangkis dengan cepat dan dengan baik," katanya.
Karena itu, ia kembali mengingatkan mengenai pentingnya vaksin Covid-19 kepada warga.
Selain mengurangi potensi terpapar, vaksin juga bisa meminimalisir dampak dari gejala berat jika terjangkit.
"Kalau tervaksin Insya Allah lebih terlindungi dari pada yang tidak tervaksin, begitu juga ketika sampai ke tingkat kematian, mereka yang sudah tervaksin itu jauh lebih aman dibanding yang belum tervaksin," pungkasnya.
Baca Juga: Angka Kematian Covid-19 Meroket, PSI Minta Anies Buat Fasilitas Kremasi Jenazah
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah