Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merayakan Idul Adha 1442 Hijriah dengan berkurban. Anies membeli sapi untuk disembelih di empat lokasi berbeda.
Lokasi pertama adalah sapi untuk Pemprov DKI Jakarta. Pemotongan hewan diserahkan kepada Rumah Potong Hewan Pemprov dan dagingnya dibagikan lewat Bazis-Baznas.
"Seperti biasa lewat Pemprov DKI, kemudian Baznas-Basis membantu untuk melakukan pendistribusian," ujar Anies di kawasan Monas, Senin (19/7/2021).
Lokasi yang menjadi tempat berkurban rutin lainnya adalah di kediaman pribainya, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Hewan kurban disalurkan ke panitia kurban dekat rumahnya dan dagingnya dibagikan ke warga sekitar.
"(Kurban) di tetangga, di belakang rumah saya, saya lakukan juga," jelasnya.
Lokasi kurban ketiga Anies adalah di daerah Kuningan, Jawa Barat. Orang tua Anies diketahui tinggal di daerah itu.
"(Terakhir) saya lakukan juga di Yogya, di tempat saya tumbuh besar," kata dia.
Anies pun meminta segala kegiatan Idul Adha mulai dari salat Ied sampai pembagian hewan kurban dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan. Hal ini sesuai dengan Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 43/2021.
"Saya juga minta kepada seluruh masyarakat tidak perlu mendatangi, menonton, karena itu menimbulkan kerumunan dan berpotensi penularan," pungkasnya.
Baca Juga: Kisah Tukang Potong Rumput yang Bertahun-tahun Menabung untuk Berkurban
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam
-
3 Fakta Viral Lutung Jawa Dikasih Napas Buatan Petugas Damkar, Tewas Tersengat Listrik di Sukabumi!
-
Bos Gudang Garam Orang Kaya Nomor Berapa di Indonesia versi Forbes? Isu PHK Massal Viral
-
UU Perlindungan Anak Jadi Senjata Polisi Penjarakan Delpedro Marhaen, TAUD: Kriminalisasi Aktivis!
-
Akhirnya Terjawab! Inilah Penyebab SPBU Swasta Kehabisan BBM, Sementara Pertamina Aman
-
Pasca-Gelombang Demo Panas, Sekjen Golkar Ingatkan Kader: Harus Prorakyat hingga Proaktif
-
Sopir Transjakarta Meleng hingga Seruduk Toko di Jalan Minangkabau Jaksel, Begini Kronologinya!
-
Tragis! Balita Dibunuh Ayah Tiri, Dianiaya hingga Kejang-kejang usai Ditinggal Ibunya Ngecas HP