Suara.com - Pembagian sembako yang dilakukan Presiden Joko Widodo di Terminal Grogol, Jakarta Barat memicu kerumunan karena tingginya antusias warga, Selasa (10/8/2021). Kerumunan massa tumpah sampai ke jalan raya.
Pantauan Suara.com di lokasi, karena takut tidak kebagian sembako dari orang nomor satu di Indonesia itu, warga pun terlibat dorong-dorongan. Bahkan ada dari mereka yang terjepit.
Melihat situasi petugas yang membagikan sembako sempat berusaha menertibkan namun tidak berhasil. Pembagian sembako pun dihentikan.
Karena tak kunjung tertib, mobil yang mengangkut sembako akhirnnya meninggalkan lokasi. Melihat hal tersebut sejumlah warga yang belum kebagian sembako berusaha untuk mengejarnya.
Akibatnya, kerumunan tumpah sampai ke Jalan Kyai Tapa yang berada persis berada didepan Terminal Grogol. Terlihat warga berkurmun mengejar kendaraan tersebut. Bersamaan dengan itu arus lalu lintas yang padat sempat tersendat.
Antre Sembako hingga Saling Dorong
Sore tadi, Presiden Jokowi sempat menyambangi Terminal Grogol, Jakarta Barat. Kedatangan orang nomor satu di Indonesia ini, untuk membagikan sembako kepada warga.
Namun karena tingginya antusias warga yang tidak sabaran mengantre hingga menyebabkan terjadinya kerumunan, bahkan terjadi dorong-dorongan.
Pantauan Suara.com di lokasi Jokowi tiba sekitar pukul 16.12 WIB. Namun saat tiba, Jokowi tidak turun dari mobil yang ditumpanginya. Masyarakat pun hanya bisa melihat dari jauh sambil meneriaki memanggil-manggil namanya.
Baca Juga: Jokowi Disebut Mulai Membangkang dari PDIP, Pengamat: Condong ke Ganjar daripada Puan
Dari dalam mobil Jokowi melambaikan tangan kepada para warga yang berkumpul. Sekitar 5 menit kemudian Jokowi langsung meninggalkan lokasi.
Saat Jokowi tiba, pembagian sembako sebenarnya berjalan kondusif. Mereka mengantre dengan mejaga jarak . Namun setelah mantan Gubernur DKI Jakarta itu meninggalkan lokasi, situasi tidak kondusif.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre