Suara.com - Taliban kembali menjadi buah bibir di media sosial setelah terekam naik perahu bebek di tengah danau di Afghanistan sembari membawa senjata.
Dalam video yang diunggah oleh seorang warganet di media sosial Twitter, terlihat belasan anggota Taliban naik perahu pedal.
"Taliban di Provinsi Bamiyan… (Foto-foto ini nyata)" tulis Jake Hanrahan di akun Twitternya.
Perahu-perahu tersebut tampak berwarna-warni dan dalam bentuk angsa. Para pria tersebut juga membawa senjata laras panjang dan peluncur roket.
Dalam video tersebut, seorang pria terlihat memegang peluncur roket dan berdiri di atas perahu kayuh berwarna kuning.
Di belakang pria tersebut, tampak tiga pria lainnya yang juga membawa senjata laras panjang sembari mengayuh perahu angsa tersebut.
Unggahan tersebut langsung viral di media sosial dan sudah dibagikan lebih dari 21.000 kali dan mendapat like hingga 115.200.
Menyadur New York Post Senin (20/9/2021), danau tersebut terletak di Taman Nasional Band-e Amir di provinsi Bamiyan timur Afghanistan.
Alex Dehgan, seorang aktivis di Wildlife Conservation Society, mengatakan kepada CNN pada 2019 jika danau itu adalah salah satu objek wisata di Afghanistan.
Baca Juga: ISIS Klaim Bertanggung Jawab Atas Serangan Mematikan di Afghanistan Timur
"Taman ini berfungsi sebagai ikon identitas orang-orang Afghanistan yang pada dasarnya menjadi mercusuar stabilitas selama tiga dekade kekacauan yang mereka alami," ujarnya.
James Willcox, pengusaha tur dan travel yang berbasis di Inggris, Untamed Borders, mengatakan bahwa danau tersebut dulu aman untuk para turis.
"Setiap kali kami membawa orang [ke Band-e-Amir], mereka mengalami hari yang menyenangkan," kata Willcox kepada CNN.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah