Suara.com - Wakil Presiden Maruf Amin meminta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di provinsi Papua dan Papua Barat dipercepat. Hal tersebut bisa dilakukan melalui pendidikan umum maupun vokasi.
Hal tersebut disampaikan Maruf saat melakukan pertemuan dengan sejumlah Pimpinan Ormas Islam dan Tokoh Agama di Kantor MUI Provinsi Papua Barat, Manokwari, Jumat (15/10/2021).
Maruf menerangkan kalau pembangunan SDM masuk ke dalam persoalan agama. Pasalnya, Maruf menyebut kalau manusia itu diciptakan untuk memakmurkan bumi sebagaimana tercantum dalam Alquran.
"Nah untuk memakmurkan bumi itu harus ada kunci-kunci sebabnya, yakni SDM yang berkualitas," katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Maruf sempat mengapresiasi organisasi-organisasi masyarakat Islam seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah yang terus konsisten mengembangkan pendidikan, khususnya di Papua Barat.
Lebih lanjut, Maruf mengatakan bahwa sebagai salah satu wujud komitmen untuk meningkatkan kualitas SDM Papua melalui pendidikan, pemerintah telah membangun Asrama Nusantara di beberapa kota untuk anak-anak Papua yang menempuh pendidikan di luar Papua. "Insyaallah ini memang tekad kita," ujarnya.
Bahkan, menurutnya di dalam Undang-Undang Otonomi Khusus/Otsus Papua yang baru, komitmen pemerintah ini juga lebih ditegaskan lagi dengan meningkatkan dana Otsus dari Dana Alokasi Umum (DAU) yang semula 2 persen menjadi 2,25 persen. "Hal ini supaya kita mempunyai SDM yang unggul, yang memiliki daya saing," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis