Suara.com - Beredar narasi Joko Widodo atau Jokowi adalah presiden pertama di Indonesia yang menginjakkan kaki di tanah Papua.
Narasi ini dibagikan oleh akun Facebook bernama Dukung Jokowi Untuk 3 Periode. Akun ini memposting sebuah video berdurasi 6 menit tentang Jokowi.
Dalam video tersebut, Jokowi terlihat sedang bercerita tentang kunjungan kerjanya di Papua. Pada video dan caption postingan terdapat klaim yang sama, yakni Jokowi merupakan presiden pertama yang menginjakkan kaki di Papua.
Adapun narasi yang dibagikan sebagai berikut:
“Jokowi Adalah Presiden Pertama yang Menginjakan Kaki di Tanah Papua”
Lantas benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, maka narasi Jokowi adalah presiden pertama di Indonesia yang menginjakan kaki di tanah Papua tidak benar.
Faktanya, Presiden RI ke-5, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY pernah melakukan kunjungan ke Papua saat menjadi presiden. Hal ini diketahui dari hasil penelusuran mesin pencari Google.
Baca Juga: Mega Eltra Terapkan Digital Office
SBY saat menjadi presiden pernah datang ke Papua dalam rangka meresmikan situs pekabaaran injil berupa Patung Yesus Kristus. Selain itu, ia juga meresmikan sejumlah proyek di Pulau Mansinam, Papua Barat, 24 Agustus 2014.
Informasi tersebut didapat dari artikel yang diunggah Kpmpas.com, dengan judul “Berpamitan, SBY Minta Maaf kepada Masyarakat Papua”.
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas, narasi bahwa Jokowi adalah presiden pertama yang berkunjung ke Papua adalah hoaks.
Narasi tersebut masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.
Berita Terkait
-
Mega Eltra Terapkan Digital Office
-
Sejarah Perjanjian Roem-Royen, Isi Serta Implikasinya Pada Kemerdekaan Indonesia
-
Dijatuhi Sanksi Akibat Tak Patuhi Badan Anti-Doping Dunia, Roy Suryo: Indonesia Rugi Besar
-
Bantu Indonesia Juara Piala Thomas, Jonatan Christie: Saya Bukan Pahlawan
-
Pasien Covid-19 Melahirkan di RS Galang, Diberi Nama dari Karantina
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
DPR Usul Presiden Bentuk Kementerian Bencana: Jadi Ada Dirjen Longsor, Dirjen Banjir
-
Pemerintah Pulangkan 2 WN Belanda Terpidana Kasus Narkotika Hukuman Mati dan Seumur Hidup
-
Aksi 4 Ekor Gajah di Pidie Jaya, Jadi 'Kuli Panggul' Sekaligus Penyembuh Trauma
-
Legislator DPR Desak Revisi UU ITE: Sikat Buzzer Destruktif Tanpa Perlu Laporan Publik!
-
Lawatan ke Islamabad, 6 Jet Tempur Sambut Kedatangan Prabowo di Langit Pakistan
-
Kemensos Wisuda 133 Masyarakat yang Dianggap Naik Kelas Ekonomi, Tak Lagi Dapat Bansos Tahun Depan
-
27 Sampel Kayu Jadi Kunci: Bareskrim Sisir Hulu Sungai Garoga, Jejak PT TBS Terendus di Banjir Sumut
-
Kerugian Negara Ditaksir Rp2,1 T, Nadiem Cs Segera Jalani Persidangan
-
Gebrakan KemenHAM di Musrenbang 2025: Pembangunan Wajib Berbasis HAM, Tak Cuma Kejar Angka
-
LBH PBNU 'Sentil' Gus Nadir: Marwah Apa Jika Syuriah Cacat Prosedur dan Abaikan Kiai Sepuh?