Suara.com - Pemerintah akan kembali menambah bantuan sosial (bansos) dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat miskin sampai akhir tahun ini. Bantuan tersebut nantinya akan diterima para pemegang Kartu Sembako.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah akan memberikan bantuan langsung tunai sebesar Rp 300 ribu selama tiga bulan sehingga totalnya menjadi Rp 900 ribu.
"Akan ada top up Kartu Sembako, ini menggunakan dana optimalisasi di Kemensos di mana November-Desember masing-masing Rp 300 ribu," ungkap Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pers, Selasa (26/10/2021).
Pemberian bansos ini diharapkan dapat mencegah terjadinya kemiskinan ekstrem yang disebabkan oleh Pandemi Covid-19.
"Di mana November dan di Desember ini dilakukan tiga bulan masing-masing Rp 300 ribu ke 35 kabupaten. Nanti akan ada sensus penduduk miskin di Bulan Desember," katanya.
Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan Suhasil Nazara mengatakan, penyaluran ini akan dilakukan sepenuhnya oleh Kementerian Sosial (Kemensos) dan diberikan kepada 28,8 juta keluarga yang sudah terdaftar.
Dia mengatakan, Kemensos saat ini tengah melakukan finalisasi, termasuk mendetilkan nama dan alamat dari calon penerima. Selain itu, tambahan bansos juga hanya akan diberikan di 35 kabupaten/kota prioritas penanganan kemiskinan ekstrem.
"Tambahan anggaran bansos kemungkinan berasal dari hasil realokas belanja PEN. Pemerintah berencana mengubah postur anggaran PEN saat ini seiring realisasi yang masih rendah," ucapnya.
Baca Juga: Roby Kurniawan Akan Bagi BLT untuk Lansia di Bintan, Ini Besaran Nominal dan Syaratnya
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional