Suara.com - Seorang pria di China dilaporkan dan ditangkap polisi sebanyak lima kali dalam seminggu lantaran wajahnya mirip buronan dari Korea Utara.
Menyadur Global Times Kamis (2/12/2021), pria yang tidak diungkapkan identitasnya itu berasal dari kota Baicheng di Provinsi Jilin, China Timur Laut.
Pria itu sempat dilaporkan oleh warga di sekitar tempat tinggalnya ke polisi lima kali dalam tiga hari karena wajah dan ekspresinya yang sangat mirip buronan.
Video yang beredar luas di media sosial menunjukkan pria berjaket biru tua itu memiliki fitur wajah, ekspresi, dan bahkan gaya rambut yang hampir sama persis dengan napi yang bernama Zhu Xianjian, dalam bahas China.
Zhu Xianjian merupakan seorang napi asal Korea Utara yang melarikan diri pada 18 Oktober, dan telah buron selama lebih dari empat puluh hari.
Pejabat China bahkan menawarkan hadiah 23.000 dolar bagi siapa saja yang mengetahui keberadaan Zhu dan menangkap kembali buronan tersebut.
Sejak saat itu, penduduk kota Baicheng banyak yang mencari siapa saja yang mirip Zhu, salah satunya adalah pria berjaket biru tersebut.
Setelah diperiksa lebih lanjut, pria berjaket biru itu ternyata bukan Zhu, namun pihak berwenang tidak mengungkapkan identitasnya.
Insiden salah tangkap tersebut kemudian menarik perhatian warganet China di platform media sosial Sina Weibo.
Baca Juga: China Protes Pengeboran dan Latihan Militer Indonesia di Natuna
Bahkan seorang warganet menyarankan agar pria itu mengenakan kalung kartu identitasnya di lehernya, agar tidak salah tangkap lagi.
Setelah Zhu ditangkap pada Minggu (28/11/2021), warganet memberi selamat kepada pria itu dan mengatakan dia tidak perlu khawatir dilaporkan lagi.
Buronan berusia 39 tahun tersebut dipenjara di China setelah kabur dari Korea Utara. Dia melarikan diri dari penjara di kota Jilin.
Sebuah pernyataan satu baris dari Kepolisian Jilin mengatakan Zhu telah ditangkap sekitar pukul 10.00 pagi waktu setempat, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah